Paul Lianto Dorong Malaka Jadi Kawasan Ekonomi Khusus

Ketua kamar dagang dan industri (Kadin) Provinsi NTT Paul Liyanto mendorong Malaka

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/DION KOTA
Ketua Kadis NTT Paul Lianto (kiri) sedang melantik anggota Kadin Malaka di aula kantor bupati malaka, Jumat (8/4/2016) 

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Ketua kamar dagang dan industri (Kadin) Provinsi NTT Paul Liyanto mendorong Malaka untuk menjadi kawasan ekonomi khusus. Pasalnya dengan ditetapkan menjadi kawasan ekonomi khusus, pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur akan jauh lebih cepat.

"Jika Malaka ditetapkan menjadi kawasan ekonomi khusus, maka Malaka akan mendapatkan prioritas dan perhatian khusus dari pemerintah pusat. Hal ini melihat letak Malaka yang strategis langsung berbatasan dengan Negara Demokratik Timor Leste. Lewat kebijakan fisikal dan non fisikal pertumbuhan ekonomi di kawasan Malaka akan lebih cepat," ujar Paul saat melantik dewan pengurus Kamar dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Malaka, Jumat (8/4/2016) bertempat di aula kantor Bupati Malaka.

Dijelaskkannya melalui kebijakkan fisikal, maka barang yang masuk dan keluar malaka dibebaskan dari pajak. Tidak hanya itu, izin eksport dan inport akan lebih dipermuda. Sedangkan lewat kebijakkan nonfisikal, pemerintah pusat akan membantu pembangunan infrastruktur pendukung bergantu dari usulan pemerintah Kabupaten Malaka.

"Kita dorong Pemkab Malaka dan Kadin Malaka untuk segera memasukkan usulan kepada pemerintah pusat untuk menetapkan Malaka sebagai kawasan ekonomi khusus. Agar pembangunan ke depannya bisa lebih cepat," ungkap anggota DPD RI yang membidangi Komite III ini.

Ketua dewan pengurus Kadin Malaka terpilih, Marius Boko menyambut baik usullan tersebut. Oleh sebab itu langkah pertama yang akan ia lakukan paska pelantikkan adalah bertemu dengan Bupati Malaka. Hal ini guna mensinkronisasikan program Kadin dan visi misi pemkab Malaka dalam membangun Malaka melalui potensi pertanian yang ada.

"Kita mau mengembalikan kejayaan Malaka waktu dulu lewat hasil alamnya kemiri dan kopra. Tidak hanya itu, kita juga bersama-sama dengan pemerintah untuk mengembangkan sektor pertanian lainnya seperti padi, kacang hijau, pisang dan jagung," tegas Boko

Dalam pelantikkan dewan penasehat, pertimbangan dan pengurusan ini tanpa dihadiri oleh bupati dan wakil bupati Malaka. Pasalnya saat ini keduanya tengah mengikuti rapat kerja bersama presiden Jokowi di Jakarta.

Asisten I Setda Malaka Zakarias Nahak dalam sambutannya mewakili Pemkab Malaka mengaku sangat senang menerima kunjungan anggota DPD IR Paul Lianto. Ia mengucapkan terima kasih karena telah melantik dewan pengurus Kadin Malaka.
Dirinya berharap dengan keberadaan Kadin bisa mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di Malaka.

"Kita di Malaka ini diberkati dengan tanah yang subur dan letak yang strategis. Oleh sebab itu kita perlu bergandeng tangan untuk memanfaat potensi yang ada guna percepatan pembangunan di Malaka," tutur pria berkaca mata tersebut. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved