Bupati Titu Eki Disemprot Gubernur NTT
Lebu Raya tuding Titu Eki sengaja menghambat dan menahan surat rekomendasi kepada pengusaha untuk pengiriman ternak sapi ke Jawa.
Penulis: Julius Akoit | Editor: Alfred Dama
POS KUPANG/EDY BAU
Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, dan Walikota Kupang, Jonas Salean, salam kompak seusai pertemuan membahas pengelolaan PDAM Kabupaten Kupang di ruang kerja gubernur, Kamis (6/2/2014). Namun, pertemuan demi pertemuan seperti ini tidak menghasilkan solusi.
"Tanggal 10 November SK Gubernur NTT tentang penambahan kuota pengiriman ternak sapi sudah ada di meja saya. Lalu saya perintahkan staf turun ke desa-desa untuk melakukan penimbangan sapi untuk dikirim ke Pulau Jawa. Dan pada hari Selasa (17/11/2015) pagi, 500 ekor ternak sapi dari Kabupaten Kupang sudah dikirim ke Surabaya," jelas Laha.
Karena proses itu lama, pengusaha pengantarpulau ternak sapi mencurigainya sedang menghambat rekomendasi pengiriman ternak sapi ke Jawa.
"Padahal, jika dibandingkan dengan kabupaten lain, kami yang paling cepat urus surat rekomendasi. Paling lama tiga hari. Ini kali kasusnya beda karena prosesnya ke Pemprov NTT dulu. Setelah ada SK persetujuan dari Gubernur NTT baru saya buat rekomendasi," pungkas Laha.*
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/kompak-seusai-pertemuan-membahas-pengelolaan-pdam_20150422_094708.jpg)