BBM Langka
Setelah Bus dan Truk, Giliran Mobil Pribadi yang Antre BBM
Pada Jumat (23/11/2012) antrean kendaraan yang di SPBU Mitra dan SPBU Oebufu didominasi bus dan truk, maka pada Sabtu
lihat foto
Pantauan Pos Kupang di SPBU Mitra 54.851.14 di Jalan Frans Seda, Sabtu (24/11/2012) antrean kendaraan roda empat cukup panjang ditambah antrean motor di depan SPBU membuat arus lalulintas macet sehingga polisi mengatur kendaraan di lokasi tersebut
Hal yang sama terjadi di SPBU 5485101 di Oebufu. Antrean didominasi angkot dan kendaraan pribadi. Pengawas SPBU Mitra, Henri yang dihubungi mengatakan, mereka melayani masyarakat sampai pukul 21.30 Wita. Sampai premium dan solar di SPBU tersebut habis.
Pada Sabtu (24/11/2012), lanjut Henri, ada pasokan premium 32 ton dan solar 16 ton dari Pertamina. "Biasanya pada hari Minggu tidak ada supply dari Pertamina karena libur," ujarnya
Pengawas SPBU Oebufu, Heribertus mengatakan, Sabtu (24/11/2012) mendapat pasokan premium 30 ton dan solar industri 10 ton. "Biasanya hari Minggu tidak ada pelayanan. Kami belum tahu karena bisa saja ada perubahan tiba-tiba," katanya.
Petugas di SPBU Oebufu, demikian Heribertus, melayani masyarakat yang mengisi BBM khususnya premium sampai premium habis sekitar pukul 24.00 Wita
"Sebelumnya solar industri jarang yang beli, bahkan kadang dalam satu hari tidak ada satupun pembeli. Tetapi kemarin banyak yang datang beli, mungkin karena di SPBU lainnya sudah habis," katanya.
Kendaraan yang antre di SPBU 54.85106 Oesapa, pada Sabtu (24/11/2012) berkisar antara 250-300 kendaraan. Antrean terutama kendaraan yang hendak mengisi BBM jenis solar.
Pantauan Pos Kupang, Sabtu (24/11/2012) sekitar pukul 08.30 Wita hingga pukul 12.00 Wita, antrean cukup panjang mulai dari depan SPBU hingga jembatan Oesapa ke arah Kupang. Sedangkan arah timur, antrean kendaraan panjang hingga di pertigaan Oesapa. Kendaraan umumnya didominasi truk dan bus luar kota. Ada beberapa kendaraan pribadi juga ikut antre.
Antrean kendaraan ini pada sisi kiri dan kanan jalan. Antrean kendaraan dua lapisan. Kemacetan terjadi di sekitar area SPBU sehingga petugas kepolisian sibuk mengatur arus lalulintas. Sementara tidak ada penjual premium eceran.
Pengendara sepeda motor yang selama ini menggunakan premium, terpaksa membeli BBM jenis pertamax dengan harga Rp 11.900 per liter. Di SPBU Pasir Panjang, antrean sepeda motor cukup padat menunggu giliran pengisian premium. (ira/yel)
