Di Sikka-NTT, PKB Ogah Beri Mandat Saksi untuk Caleg
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yoseph Karmianto Eri ogah memberikan mandat saksi kepada caleg Dapil du
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
Laporan wartawan pos-kupang.com.eginius mo’a
POS-KUPANG.COM, MAUMERE---Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yoseph Karmianto Eri ogah memberikan mandat saksi kepada caleg Dapil dua Sikka, Amandus Ratason mengikuti pleno KPU Sikka di Aula Carmel Kota Maumere, Pulau Flores, Propinsi NTT.
“Ketua partai tidak mau berikan mandat. Saksi di dalam (pleno) hanya satu orang. Saya tidak tahu alasan ketua partai tidak kasih saya mandat,” beber Amandus Ratason, kepada wartawan Selasa (7/5/2019) di halaman Aula Carmel.
Menurut Amandus Ratason, supaya adil surat mandat diberikan kepada dirinya dan Caleg, Yohanes Don Bosco.
• Tiga Mantan Bupati Bersaing sebagai Calon DPR RI, Ini Perolehan Suaranya di Manggarai Barat
“Kita pegang data, kita uji di dalam pleno. Kalau benar dia punya suara yang lebih dia duduk di DPRD Sikk. Kalau saya punya lebih, maka saya duduk. Kita gentleman. Tapi jangan dibuat seolah-olah ini skenario,” tegas Amandus Ratason.
Amandus Ratason mengatakan telah mengirim pesan (WhatsApp) kepada Ketua DPC PKB meminta suara mandat.
“Saya bilang tolong kasih saya surat mandat. Saya cium kakimu di hadapan istri dan anakmu juga saya siap. Asalkan kasih saya mandat. Tetapi ketua partai suruh saya lapor MK. Ada apa ini persoalan,” tanya Amandus Ratason.
Amandus Ratason menduga ada niat buruk Ketua DPC PKB Sikka yang tidak suka dengan dirinya.
“Kalau tidak suka semestinya dari awal tidak boleh rekrut saya jadi kader PKB. Saya rasa dia tidak suka karena saya sering tuntut rapat membesarkan partai. Tetapi tidak dilakukan. Sejak awal kami direkrut sampai dengan pleno ini, kami tidak pernah ada pertemuan di internal partai,” Amandus Ratason menambahkan.
Persoalan antara sesama Caleg PKB di Dapil dua, Ketua PKB tidak turut campur, padahal ada suara partai di sana. Namun, tiidak ada upaya mempertemukan dirinya dengan Yohanes Don Bosco.*)