Caleg di Malaka Mengaku Tidak Menemukan Kecurangan Dalam Rekapitulasi

kecurangan dalam pemilu dapat diminimalisir karena pengawasan yang dilakukan setiap tingkatan sangat bagus.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/TENY JENAHAS
Para caleg di Kabupaten Malaka foto bersama di sela-sela kegiatan pleno rekapitulasi tingkat Kabupaten Malaka, Jumat (3/5/2019). 

Caleg di Malaka Mengaku Tidak Menemukan Kecurangan Dalam Rekapitulasi

POS-KUPANG.COM| BETUN----Sejumlah calon legislatif (Caleg) di Kabupaten Malaka mengaku mereka tidak menemukan adanya kecurangan saat rekapitulasi suara.

Hal itu dikatakan Caleg dari PDIP,
Devi Hermin Ndolu kepada wartawan di sela-sela kegiatan pleno tingkat Kabupaten Malaka, Jumat (3/5/2019).

Menurut Devi Ndolu, pelaksanaan pemilu di Kabupaten Malaka berjalan aman dan lancar dan hampir tidak ada kecurangan.

Rencana Penyerahan Desa Karang Indah, SBD Ke Sumba Barat Diundur, Begini Alasannya!

Jefri Riwu Kore Beberkan Alasan Pemberhentian Ratusan PTT

"Sejauh pengamatan kami sebagai caleg tidak ditemukan kecurangan mulai tahap pemungutan suara hingga rekapitulasi di tingkat PPK dan Kabupaten," kata Devi

Menurut Devi, hal yang menjadi perbincangan para caleg selama ini hanya sebatas perselisihan jumlah suara, bukan sebuah kecurangan.

Perselisihan suara itu sudah diperbaiki dalam pleno rekapitulasi mulai dari tingkat PPK sampai kabupaten.

Devi mengatakan, kecurangan dalam pemilu dapat diminimalisir karena pengawasan yang dilakukan setiap tingkatan sangat bagus.

Kemudian, penyelenggara sangat terbuka dan membangun komunikasi dengan sejumlah pihak sehingga setiap masalah dapat diselesaikan dengan baik.

Hal senada disampaikan caleg Partai Golkar, Markus Baria Berek. Ia memberikan apresiasi kepada penyelenggara yang telah melaksanakan pemilu dengan baik.

Tak lupa ia sampaikan apresiasi kepada aparat keamanan yang telah mengamankan pelaksanaan pemilu di Kabupaten Malaka.

Pleno Tingkat KPU Manggarai Barat Hari Pertama Berlangsung Alot

Herman Herry, Paul Liyanto dan Emi Nomleni Unggul Di Batu Putih, TTS

Menurut Markus, salah satu indikator pemilu aman dan damai itu adalah tidak adanya gesekan bahkan konflik di tengah masyarakat selama pemungutan suara maupun selama pleno di tingkat kecamatan.

Meskipun terjadi pemungutan suara ulang di dua TPS namun semuanya berjalan aman dan lancar. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas.

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved