Bubungan Rumah Milik Warga Alorawe di Nagekeo Diterpa Angin Kencang
Bubungan rumah milik Bertolomeus Waja (38) warga RT 04 Dusun 02 Desa Alorawe Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo diterpa angin kencang.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Bubungan Rumah Milik Warga Alorawe di Nagekeo Diterpa Angin Kencang
POS-KUPANG.COM | MBAY -- Bubungan rumah milik Bertolomeus Waja (38) warga RT 04 Dusun 02 Desa Alorawe Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo diterpa angin kencang.
Akibatnya atap rumah milik bertolomeus disapu angin dan jatuh ketanah.
Pemilik rumah, Bertolomeus Waja (38) saat itu kaget karena angin tiup begitu kencang dan hujan diwilayah Alorawe.
Saat itu didalam rumah enam orang berhamburan lari keluar mencari perlindungan di sekolah dekat kampung Alorawe.
Warga Alorawe, Vinsensius Suru (30) kepada POS KUPANG.COM, menyebutkan, kejadian itu terjadi Minggu (11/3/2019) sekitar pukul 13.45 Wita.
• Bela Minoritas Arab-Israel, Wonder Woman Berseteru dengan PM Netanyahu, Begini Pernyataannya
• Bank NTT Cabang Rureng Promosikan Hortikultura Petani Manggarai
• TRIBUN WIKI : Menikmati Keindahan Pantai Bita Beach Dari Atas Dermaga Kayu
• Gubernur Dijadwalkan Lantik Bupati Alor 17 Maret Mendatang
Saat warga sedang bersantai dirumah masing-masing, tiba-tiba angin tiup begitu kencang disertai hujan.
Warga berusaha menyelamatkan diri dan menghindari jauh dari rumah takut rumah roboh.
"Belum ada laporan ke BPBD. Mereka tidak apa-apa. Mereka didalam rumah di saat angin angkat bubungan rumah. Mereka kaget dan lari lindung diri di sekolah bersama warga disekitar," ujar Vinsen, ketika menghubungi POS KUPANG.COM, Selasa (12/3/2019).
Vinsen mengaku angin kencang saat itu membuat warga panik dan kaget karena tidak ada tanda-tanda sebelumnya.
Wargapun bingung mau menyelamatkan diri kemana karena angin sangat kencang.
Ia juga mengatakan selain bubungan rumah, pondok, pohon pisang, kayu dikebun milik warga diterpa angin dan tumbang seketika.
"Ada pohon yang tumbang. pohon pisang, jati, jambu kemiri, jagung dan pondok-pondok di kebun. Kami warga Desa Alorawe khususnya di RT 04 dusun 02 sudah perbaki rumah milik bapak Bertolomeus. Tidak ad bantuan dari desa. Ini hanya inisiatif kami warga dusun 02 RT 04," paparnya.
Terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Nagekeo, Bernabas Lambar, kepada POS KUPANG.COM, mengaku pihaknya belum menerima laporan terkait bencana angin puting beliung dari desa-desa.
Lambar mengatakan pihaknya sedang ke lapangan untuk memonitor terkait bencana.