Keluarga Batak Toga Simamora Berbagi Kasih di Oebola Dalam
Perkumpulan Keluarga Batak Toga Simamora-Boru, Bere dan Ib Bere di Kota Kupang, NTT berbagi kasih dengan warga di Desa Oebola Dalam
Penulis: Edy Hayong | Editor: Kanis Jehola
POS KUPANG.COM | OEBOLA - Perkumpulan Keluarga Batak Toga Simamora-Boru, Bere dan Ib Bere di Kota Kupang, NTT berbagi kasih dengan warga di Desa Oebola Dalam, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang.
Perkumpulan ini berempati membantu warga di pedalaman yang masih jauh dalam pelayanan kesehatan. Perkumpulan dengan tenaga dokter juga tenaga keperawatan yang diberdayakan untuk memberi pelayanan kesehatan bagi warga.
Ketua Perkumpulan Keluarga Batak Toga Simamora, Kota Kupang, Badurahman Simamora, S.SoS, didampingi Ketua Panitia, Luhut Manalu, MT, kepada POS KUPANG.COM di Oebola Dalam, Minggu (10/2/2019) menjelaskan, kegiatan ini merupakan panggilan hati dari Keluarga Batak Toga Simamora-Boru, Bere dan Ib Bere di Kota Kupang. Selama ini setiap buka tahun dan merayakan Natal bersama, dilakukan di hotel mewah, sementara dilain sisi, masih cukup banyak warga di pedalaman membutuhkan sentuhan pelayanan.
• Siswa SMKN 2 Belu Dibekali Cara Menyelamatkan Diri Dari Tsunami
Untuk itu, dari hasil diskusi bersama antar pengurus perkumpulan, diputuskan perlu dilakukan kegiatan sosial berupa pelayanan kesehatan gratis.
"Kita punya anggota yang berprofesi dokter, perawat, tenaga farmasi. Kita berdayakan untuk bisa bantu warga di kampung-kampung. Untuk tahap awal ini memang kami baru lakukan di Desa Oebola Dalam. Kita survei beberapa desa di Kabupaten Kupang dan pilihannya saat ini Desa Oebola Dalam untuk berikan pengobatan gratis," kata Simamora.
• Polisi Masih Selidiki Penyebab Kebakaran Rumah Milik Kakek 60 Tahun di Lumbukore Sumba Timur
Luhut Manalu menambahkan, pihaknya berempaty bagi warga yang membutuhkan sentuhan pelayanan kesehatan. Pihaknya juga memberikan sosialisasi soal kesadaran mengunjungi puskesmas untuk berobat.
"Dengan sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan yang ada di perkumpulan, maka kita gampang menggerakan. Kita bantu warga di pedalaman sebagai amal. Ini baru perdana dan kedepan akan kita kunjungi lagi ke desa lainnya," kata Luhut.
Menurut Luhut, dalam pengamatannya, potensi lokal di Desa Oebola Dalam cukup banyak yang jika dikelola secara baik maka berguna bagi kesehatan gizi. Selama ini warga belum mengoptimalkan potensi lokal seperti ubi, pisang, sayur-sayuran sehingga kitapun hadirkan ahli gizi untuk berikan sosialisasi bagi para ibu-ibu," jelasnya.
Di tempat yang sama Marten Selan (56), warga Oebola Dalam menyampaikan terima kasih kepada perkumpulan ini yang memberikan pelayanan kesehatan gratis. Selama ini diakuinya, belum ada satupun perkumpulan ataupun lembaga yang memberikan pelayanan kesehatan gratis.
"Pelayanan kesehatan gratis baru perkumpulan ini. Saya dan warga di sini ucapkan terima kasih. Kami diberikan pelayanan kesehatan gratis lalu dikasih juga sabun, odol, sikat gigi gratis termasuk diberikan contoh cara merawat gigi yang sehat," kata Marten.
Untuk diketahui, Perkumpulan Keluarga Batak Toga Simamora-Boru, Bere dan Ib Bere di Kota Kupang, NTT dan sekitarnya yang total seluruhnya 54 kepala keluarga (KK) mengadakan kegiatan Bakti Sosial bagi warga di Desa Oebola Dalam, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang. Kegiatan bakti sosial dalam rangka buka tahun 2019 dan Natal 2018 ini berupa pelayanan kesehatan gratis, sosialisasi hidup sehat dan pembagian susu, sabun bagi anak-anak dan orangtua.
Kegiatan bakti sosial terpusat di Gereja Bethel Oebola, Desa Oebola Dalam. Hadir pada bakti sosial ini, selain Ketua Perkumpulan Keluarga Batak Toga Simamora, Kota Kupang, Badurahman Simamora, S.SoS, juga Sekertaris, drg. Manginar Sidagutar, Sekertaris panitia, Marlen Harianja, A.md.T. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong)