Korban Banjir Naibonat Dievakuasi Menggunakan Perahu Karet

Evakuasi para korban Banjir luapan dari Bendung Bekolo yang menerjang 35 rumah di RT 9-10 Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur

Penulis: Edy Hayong | Editor: Kanis Jehola
ISTIMEWA
Desi Ballo ketika bersama tim SAR untuk evakuasi korban banjir di Naibonat 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Evakuasi para korban Banjir luapan dari Bendung Bekolo yang menerjang 35 rumah di RT 9-10 Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, dilakukan menggunakan Perahu Karet.

Sampai saat ini sudah tiga kali dilakukan evakuasi warga yang terjebak banjir, walaupun masih ada yang memilih bertahan.

Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Desi Ballo kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (31/1/2019) malam, menjelaskan, upaya menyelamatkan para korban bencana dilakukan sejak pukul 18.00 wita.

Korban Banjir Bendung Bekolo di Naibonat Diimbau Jaga Aliran Listrik

Langkah yang dilakukan dengan membujuk warga untuk keluar dari rumah karena banjir susulan bisa saja terus terjadi manakala hujan terus mengguyur.

"Tadi langkah untuk evakuasi masyarakat yang terendam banjir telah dilakukan sebanyak 3 kali dengan menggunakan perahu karet. Sebanyak 2 kali dibujuk oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah tapi masyarakat enggan keluar rumah. Sampai akhirnya saya juga turun dengan perahu karet untuk membujuk tapi mereka tetap bersikeras tidak mau meninggalkan rumah," kata Desi.

Ribuan Warga NTT Terserang DBD, 15 Orang Diantaranya Meninggal Dunia

Dirinya mencemaskan kondisi warga karena dikuatirkan ada luapan air lebih tinggi di malam hari apalagi ada anak-anak dan orgtua.

"Syukurlah saat ini hujan telah redah, tapi kalau hujan turun lagi pasti akan dilakukan upaya paksa," tegas Desi. (Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Edi Hayong)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved