Curah Hujan Tinggi, Sebuah Jembatan di Desa Ponu Rusak Berat

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU - Sebuah jembatan yang menghubungkan wilayah pantai Utara (Pantura) tepatnya di Desa Ponu, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dilaporkan rusak berat.

Jembatan tersebut rusak berat akibat dari curah hujan yang sangat tinggi dengan intensitas yang cukup lama melanda wilayah Kabupaten TTU pada, Rabu (23/1/2019).

Jembatan yang menghubungkan dua desa yakni Desa Ponu dan Desa Oemanu, terlihat berlubang dan sampai dengan saat ini belum ada penanganan khusus dari pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten.

• TPK ASN TTU Kantongi Nama-nama Pejabat Eselon II yang akan Dirotasi

Salah seorang warga yang diketahui bernama, Victor Manbait kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan, jembatan tersebut menjadi urat nadi arus transportasi warga di Pantura Kabupaten TTU.

Oleh karena itu, Victor meminta kepada pemerintah baik itu pemerintah kabupaten maupun pemerintah provinsi untuk segera menangani secara darurat jembatan tersebut.

• Penemuan Mayat Mahasiswa dalam Kamar Kos, Teman Ungkap Sempat Minum Bareng

"Jembatan itu menjadi urat nadi dari mobilisasi seluruh masyarakat di wilayah Pantura. Sehingga perlu mendapat penanganan segera, ya minimal tanggap daruratnya," ungkapnya.

Victor menambahkan, dengan kondisi curah hujan yang mulai tinggi saat ini, maka daya rusak jembatan akan makin besar sehingga dapat nengancam nyawah manusia.

"Sehingga kami minta supaya segera dibuat penanganan secara darurat sehingga akses transportasi di wilayah Pantura dapat normal kembali," ujarnya.

Selain jembatan, tambah Victor, ruas jalan di Bakitolas dan dua titik jalan lainnya dengan status jalan provinsi juga terancam putus sehingga dibutuhkan penanganan segera. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)