Berita Kota Kupang
Ini Permintaan DPRD NTT Terkait Budidaya Kelor di NTT
harus ada kajian mendasar dan juga penelitian soal kelor ini, misalnya 1 kg bubuk kelor itu setara dengan mengkonsumsi telur berapa banyak
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM|KUPANG -- DPRD NTT meminta pemerintah NTT dalam hal ini Dinas Pertanian agar menyiapkan teknologi dan juga persiapan sistem budidaya kelor. Persiapan itu mulai dari perencanaan, kesiapan lahan, budidaya dan penanganan pasca panen serta pemasaran.
Permintaan ini disampaikan Anggota DPRD NTT, Patris Lali Wolo, Sabtu (8/12/2018).
Menurut Patris, soal pengembangan kelor yang merupakan program pemerintah saat ini, tentu didukung, namun perlu ada kesiapan, mulai teknologi budidaya termasuk pemeliharaan sampai pascapanen.
"Kalau pillot project di dinas tentu sudah ada dengan adanya penanaman perdana, namun perlu dilakukan sosialisasi secara masif ke kabupaten dan kota . Tapi tentu masyarakat kita di NTT tahu soal program kelor ini," ujarnya.
• Wakapolda NTT : Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Jadi Perhatian
Namun, yang paling penting lanjutnya, yakni bahwa harus ada kajian mendasar dan juga penelitian soal kelor ini, misalnya 1 kg bubuk kelor itu setara dengan mengkonsumsi telur berapa banyak dan minum susu berapa banyak," ujarnya.
Dia meminta Dinas Pertanian harus menghitung dan mempelajari secara benar soal tekonogi budidaya, pasca panen, sumber daya petani dan penyuluh.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)