Lokasi Pasar Baru Sepi, Pedagang Kaki Lima Kembali Berjualan di Pasar Anakalang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM | WAIBAKUL - Puluhan pedagang kaki lima (PKL) kembali menguasai pasar lama Anakalang, Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah, untuk berjualan.

Padahal beberapa waktu lalu, pemerintah telah memindahkan semua pedagang tersebut berjualan di Pasar Baru Anakalang, sekitar 5 km ke arah utara Kota Waibakul, Sumba Tengah.

Para pedagang enggan berjualan di pasar baru karena lokasi pasar sepi, jauh dari permukiman penduduk dan juga kurang aman.

Baca: Gubernur Laiskodat Pesan Pendidikan Tinggi Jangan Bosan Bicara Sampah

Mama Umbu Yada, David dan Mama Ester, tiga pedagang yang ditemui POS-KUPANG.COM di lokasi pasar lama Anakalang, Sumba Tengah, Rabu (21/11/2018), mengaku, sudah satu bulan berjualan di pasar lama Anakalang karena lokasi pasar baru sepih.

Baca: Hindari Serangan DBD, Dinkes Kota Kupang Imbau Masyarakat Lakukan 3M

Apalagi jauh dari permukiman penduduk. Warga terkadang takut ke lokasi pasar baru berbelanja terutama pada sore hari, karena faktor keamanan kurang kondusif.

Karena itu, ketiga pedagang tersebut meminta pemerintah segera membangun kembali pasar lama agar warga bisa berjualan dengan baik dan aman. (*)