Berita Kabupaten TTU Terkini
Jumlah Penderita Stunting di Maubesi 483 Orang, Ini Upaya Intervensi yang Dilakukan Puskesmas
Sebanyak 483 orang bayi di Puskesmas Maubesi, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menderita penyakit stunting.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU - Sebanyak 483 orang bayi di Puskesmas Maubesi, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menderita penyakit stunting.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Puskemas Maubesi, Albertus E M Tori kepada POS- KUPANG.COM melalui sambungan telepon, Rabu (31/10/2018) sore.
Albertus mengatakan, jumlah bayi yang menderita penyakit stunting di wilayah kerja Puskesmas Maubesi mencapai 50 persen lebih. Pasalnya jumlah bayi secara keseluruhan di Puskesmas Maubesi sebanyak 671.
"Data mengenai jumlah penderita stunting di wilayah kerja Puskesmas Maubesi sebanyak 483 bayi dari total secara keseluruhan bayi sebanyak 671 orang," kata Albertus.
Baca: Beras Rawan Pangan di Manggarai Barat Tinggal 7 Ton!
Albertus menjelaskan, upaya yang dilakukan oleh Puskesmas Maubesi dalam menangani bayi yang menderita penyakit stunting dengan memberikan suplemen kepada ibu hamil.
"Kami biasanya memberikan suplemen berupa tablet virus kepada para ibu hamil supaya dapat mempersiapkan kelahirannya," ungkapnya.
Selain itu, kata Albertus, pihaknya juga memberikan intervensi berupa makanan tambahan bagi para ibu hamil supaya dapat membantu menguatkan fisik ibu hamil.
"Kita juga memberikan makanan tambahan kepada ibu hamil, untuk membantu pertumbuhan bagi ibu hamil," jelasnya.
Albetus menjelaskan, pihaknya juga memberikan sosialisasi tentang sanitasi sebagai dasar untuk menciptakan pola hidup sehat di dalam keluarga.
"Jadi kalau sanitasinya tidak benar, maka akan mempemgaruhi ibu hamil, sehingga ibu hamilnya sakit-sakitan maka akan mempengaruhi perkembangan janin," jelasnya. (*)