Berita NTT Terkini
Tahun 2019! Dua Paket Pekerjaan Irigasi di Pulau Sumba
Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR, Ditjen SDA cg BWS NT II) akan melaksanakan dua paket pekerjaan bidang irigasi di Pulau Sumba.
Penulis: Ferry Ndoen | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos Kupang.com. Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM - Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR, Ditjen Sumber Daya Air cg Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II (BWS NT II) akan melaksanakan dua paket pekerjaan bidang irigasi di Pulau Sumba.
Satu paket pekerjaan merupakan paket lanjutan di wilayah Daerah Irigasi (DI) Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, dan satu peket lainnya merupakan paket pembangunan bendungan serta jaringan irigasi DI Baing, Kabupaten Sumba Timur.
Kepala SNVT PJPA Nusa Tenggara (NT) II Provinsi NTT, Ir. Yayat Sumaryat, MT melalui PPK Irigasi III PJPA NT II, Bonefasius Jas, SST menjelaskan saat ditemui Pos Kupang.Com, di kantornya, Kamis (25/10/2018)
Baca: Infrastruktur Mendukung Pertumbuhan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Nasional
"Tahun anggaran 2019, SNVT PJPA Nusa Tenggara (NT) II Provinsi NTT, melalui PPK Irigasi III akan melakukan dua paket pekerjaan berupa pekerjaan jaringan sekunder lanjutan jaringan irigasi DI Kodi Kabupaten Sumba Barat Daya sepanjang 5,5 km," jelas Bonefasius.
Menurut Bone, satu paket pekerjaan lainnya yang dialokasikan pemerintah pusat melalui dana APBN 2019, yakni pekerjaan pembangunan bendungan serta jaringan irigasi DI Baik, di Kabupaten Sumba Timur.
"Sudah selesai disainnya untuk pekerjaan jaringan irigasi DI Baing, di Sumba Timur. Nanti setelah kontrak baru dilakukan sosialisasi kepada masyarakat di wilayah itu," jelas Bonefasius.
Baca: Infrastruktur Berperan dalam Pemerataan Pembangunan
Baca: Tiga Kali Gempa Bumi Mengguncang Sumba Timur, NTT
Dia mengakui, ruas jalan untuk menuju ke lokasi pekerjaan pembangunan jaringan irigasi DI Baing di wilayah Sumba Timur sudah hotmix sehingga akan lebih mudah untuk mobilisasi material ke lokasi pekerjaan.
Tentang paket pekerjaan pembangunan jaringan irigasi DI Kodi- Kabupaten SBD pelaksanaan tahun anggaran 2018, Bonefasius mengakui sudah hampir rampung.
" Kalau sesuai kontrak masa pekejraan DI Kodi akan berakhir 24 hari ke depan sekitar akhir november 2018. Dan sejauh ini tidak ada kendala berarti di lapangan," pungkasnya. (fen)

