Berita Kota Kupang Terkini

PMKRI Kupang Bersihkan Sampah di Depan Polda NTT dan Pasar

Puluhan anggota PMKRI) Cabang Kupang St. Fransiskus Xaverius melakukan bakti sosial di depan kantor Polda NTT dan pasar Naikoten

Penulis: PosKupang | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Ambuga Lamawuran
Aksi 'Jumat Bersih' yang digelar PMKRI Kupang di depan Polda NTT. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ambuga Lamawuran

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Puluhan anggota Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kupang St. Fransiskus Xaverius melakukan bakti sosial di depan kantor Polda NTT dan pasar Naikoten, Jumad (19/10/2018) sore.

Mereka menamakan gerakan ini adalah 'Jumad Bersih' yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Dies Natalis PMKRI Cabang Kupang ke-55 yang jatuh pada 25 Oktober nanti.

Us dan Indah, anggota muda PMKRI Cabang Kupang mengaku senang terlibat dalam pembersihan ini.

Baca: LSPP Komodo Flores Uji Kompetensi Karyawan Hotel dan Restoran di Labuan Bajo

Us menyebutkan, ada banyak sampah yang bertumpukan di got. "Hal ini membuat aliran air yang menuju ke pembuangan akhir terhambat dan menimbulkan bau yang tak sedap. Namun, kami berhasil membersihkan dan mengangkat sampah di selokan, sehingga air menuju ke pembuangan berjalan lancar kembali," tandasnya.

Baca: Iron Fish Kritik Jacky Lau Terhadap Masyarakat Kota Kupang

Sedangkan menurut Indah, agar kebersihan lingkungan tetap terjaga, perlu komitmen dari pemerintah dan seluruh masyarakat Kota Kupang.

Presidium Gerakan Masyarakat (GERMAS) PMKRI Cabang Kupang, Emanuel Boli, menuturkan tingkat kesadaran masyarakat Kota Kupang dalam menjaga kebersihan masih kurang.

Mereka, katanya, kurang menggunakan tempat sampah yang disiapkan oleh Dinas Kebersihan Kota.

"Karena kurangnya kesadaran ini, maka ada begitu banyak sampah yang berserakan di pinggir jalan. Bahkan ada begitu banyak sampah yang dibuang di got sehingga menghambat aliran air," ungkap Boli yang akrab disapa Soman Labaona.

Ketua Presidium PMKRI Cabang Kupang, Engelbertus Boli Tobin, mengatakan kegiatan 'Jumad Bersih' yang dilakukan inj sebagai bentuk kerja nyata untuk mewujudkan lingkungan Kota Kupang yang bebas dari sampah.

Oleh karena itu, Boli Tobin mengajak masyarakat Kota Kupang untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungn demi terwujudnya Kota Kupang yang 'green' dan 'clean' sesuai dengan kebijakan pemerintah.

"PMKRI Kupang juga berharap gerakan hari ini dapat memotivasi gerakan-gerakan lainnya. Tidak hanya sekedar memungut sampah namun juga berusaha tidak membuang sampah. Karena lingkungan yang bersih, khususnya di tempat-tempat umum, adalah idaman kita semua," ujarnya.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari pihak Polda NTT dan masyarakat Kota Kupang.

Terbukti, beberapa Polisi yang sedang menggelar tindak pelanggaran (Tilang) di lampu merah memberi apresiasi secara langsung.

Selain mengapresiasi, penjual di pasar Naikoten ikut dan menyumbangkan karung kepada anggota untuk mengumpulkan sampah, beberapa membantu memungut sampah di dekat stannya dan memasukkannya ke dalam karung. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved