Berita Tsunami Palu

Gempa dan Tsunami Palu, Basarnas Selamatkan 1 Orang Terjepit Puing Gedung Mandala Finance

Tim Basarnas menemukan Sapri Nusin (38), korban selamat gempa dan tsunami Palu pada puing gedung Mandala Finance, Jalan Soekarno Hatta, Kota Palu

Editor: Kanis Jehola
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Dampak kerusakan akibat gempa Donggala dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/9/2018), di Pelabuhan Wani 2, Kecamatan Tanatopea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Selasa (2/10/2018). 

POS-KUPANG.COM | BANDUNG - Tim Basarnas menemukan Sapri Nusin (38), korban selamat gempa dan tsunami Palu pada puing gedung Mandala Finance, Jalan Soekarno Hatta, Kota Palu, Senin (1/10/2018).

"Kami menemukan dan mengevakuasi kepada Cabang Mandala Finance dalam keadaan selamat," kata Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, Selasa (2/10/2018).

Dalam video yang dikirimkan joshua, tampak aksi heroik anggota Basarnas tengah menyelamatkan korban yang tertutup puing bangunan. Terlihat korban yang tampak lemah dan panik.

Baca: Gempa dan Tsunami di Palu, Polisi Tangkap 45 Penjarah yang Resahkan Korban Gempa

Anggota berusaha menenangkan korban untuk kemudian diangkat dan dievakuasi dari puing-puing bangunan tersebut.

Menurut Joshua, korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Korem. Sementara proses pencarian masih berlangsung, tim melakukan pemantauan di Gedung Mandala Finance. "Saat ini pencarian masih dilanjutkan," katanya.

Baca: Gempa Sumba NTT, Sebuah Jembatan Rusak! Bupati Minta Staf Data Kerusakan Lain

Untuk pencarian di Pantai Talise dilanjutkan dengan melakukan pemantauan di pesisir pantai. Gempa Bumi berkekuatan magnitudo 7,4 yang disusul tsunami, melanda kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018) sore.

Hingga hari ketiga, korban meninggal yang berhasil dievakuasi sebanyak 925 jiwa. Sementara untuk jumlah pengungsi sebanyak 59.450 jiwa yang terpapar di 109 titik.

"Sementara luka-luka sebanyak 799 jiwa. Sementara untuk korban yang hilang sebanyak 99 jiwa," kata Kolonel Inf Thohir di posko utama Korem 132. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved