Berita Kota Kupang Terkini

Ketua Pengda Persakmi NTT Ajak Semua Komponen Bekerja Sama

Dr. Pius Weraman, S.Km M.Kes, Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) NTT

Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gecio Viana
Suasana kegiatan seminar nasional dan pengukuhan Pengurus Daerah (Pengda) Persakmi NTT di Aula Poltekkes Kemenkes Jalan Frans Seda, Liliba, Kota Kupang, Sabtu (29/9/2018) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Dr. Pius Weraman, S.Km M.Kes, Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) NTT periode 2018/2022 mengajak semua komponen untuk bekerja sama membangun kesehatan masyarakat NTT lebih baik.

"Potensi penyakit yang mewabah akan menghantam semua anak manusia di bumi ini bahkan anak-anak NTT. Dengan kemampuan yang kita miliki kita akan melakukan dengan sebaik-baiknya," ujar Dr. Pius dalam sambutannnya di Aula Poltekkes Kemenkes Jalan Frans Seda, Liliba, Kota Kupang, Sabtu (29/9/2018).

Dijelaskannya, sebagai satu organisasi profesi di bidang pendidikan, pihaknya merasa sangat penting untuk membangun kerja sama dengan semua kelompok kepentingan yang ada di NTT.

Baca: 93 Orang Bertarung Jadi Komisioner KPU NTT

"Kita akan membangun kerja sama dengan akademisi, institusi kesehatan maupun pemerintan serta legislatif," ungkapnya

"Kita perlu merangkul setiap organisasi profesi yang ada baik secara internal dan ekternal untuk mampu mengatasi penyakit menular dan tidak menular," katanya.

Baca: Ini Bentuk Dukungan Fraksi Partai Demokrat Terhadap Program Pengembangan Pariwisata NTT

Sementara itu, Ketua Komisi V DPRD NTT, Winston N Rondo kepada POS-KUPANG.COM disela kegiatan mengatakan, pihaknya menyambut baik dikukuhkannya badan pengurus baru Pengda Persakmi NTT.

Baginya, organisasi tersebut memiliki peranan penting dalam mewujudkan paradigma pembangunam kesehatan di NTT yakni mewujudkan NTT sehat.

"Kami ucapkan selamat untuk pelantikan Pengda Persakmi NTT ini, profesi ini sangat penting untuk urusan kesehatan karena mereka mempersiapkan tenaga ahli yang handal untuk menangani urusan kesehatan. Kalau dokter itu urusan untuk orang sakit, jadi perawatan, rehabilitasi dan pemulihan," katanya.

"Tapi Kalau sarjana kesehatan ini pencegahan, memastikan orang tidak jatuh sakit. Nah ini cocok dengan paradigma pembangunan kesehatan di NTT yakni mewujudkan NTT sehat," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya juga siap untuk bermitra dan bekerja sama untuk mendukung kerja pemerintah dalam bidang kesehatan di NTT.

"Kami berharap adanya inisiatif, inovasi dari pengurus baru dan ada program baru dari kemitraan. Kami siap bekerjasama dan bergotong-royong untuk membangun NTT sebagaimana idaman bersama," katanya.

Pengda Persakmi NTT dikukuhkan oleh Prof. Dr. Ridwan Amirudin, S.KM.,M.Kes, M.Sc.PH selaku Ketua Imum Persakmi Pusat.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa Persakmi telah 10 tahun berdiri dan terdapat di 33 provinsi di Indonesia dengan jumlah anggota mencapai lebih dari 1 juta anggota.

Dirinya berharap, para sarjana kesehatan yang tergabung dalam Pengda Persakmi NTT dapat bekerja secara kolektif untuk membangun kesehatan di Indonesia lebih khususnya di NTT.

Setelah pengukuhan Pengda Persakmi NTT, dilanjutkan dengan seminar yang dibuka oleh Kabid Kesmas Dinkes NTT, drg. Maria Silalahi, M.PHM mewakili Kepala Dinas Kesehatan NTT. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved