Berita Kabupaten Ende
Kopertis Wilayah VIII Kunjungi UPG 1945 NTT
Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VIII mengunjungi kampus Universitas Persatuan Guru (UPG) 1945 NTT.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso

Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM|KUPANG --- Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VIII mengunjungi kampus Universitas Persatuan Guru (UPG) 1945 NTT.
Kunjungan ini untuk melihat rasio dosen dan mahasiswa serta sarana prasarana di kampus UPG 1945 NTT.
Hal ini disampaikan Rektor UPG 1945 NTT, David Selan,S.E,M.M yang menghubungi POS-KUPANG.COM, Selasa (21/8/2018).
Menurut David, kunjungan yang dilakukan Kopertis Wilayah VIII itu bertujuan melihat dari dekat kampus itu setelah berubah nomenklatur dari Universitas PGRI ke UPG 1945 NTT.
"Kunjungan dari kopertis ini selain melihat kampus UPG 1945 NTT juga melihat kesiapan kegiatan akademik. Apalagi setelah berubah nomenklatur ,kampus ini harus mengikuti re -akreditasi," kata David.
Dia menjelaskan, dalam kunjungan itu, Kopertis Wilayah VIII yang meliputi wilayah Bali, NTB dan NTT ini memberi apresiasi kepada Yayasan maupun pihak rektorat yang begitu luar biasa mempersiapkan sarana prasarana perkuliahan.
"Menyangkut rasio dosen atau tenaga pendidik dan mahasiswa, kami di UPG 1945 NTT tidak ada masalah karena di setiap program studi ,jumlah dosen sudah cukup bahkan lebih," katanya.
Terkait akreditasi, ia mengakui sejumlah program studi yang telah di re -akreditasi mendapatkan nilai atau peringkat akreditasi yang luar biasa pula.
David mengatakan, ada empat Program Studi (Prodi) di Universitas Persatuan Guru (UPG) 1945 NTT meraih akreditasi peringkat B dari Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi (BAN-PT). Empat Prodi itu, yakni Prodi Pendidikan Agroteknologi, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) dan Prodi Sejarah.
Menurut David, selain empat prodi yang memperoleh Akreditasi B, satu prodi yakni Bimbingan Konseling (BK) dengan peringkat akreditasi C.
"Persiapan akreditasi kami sudah lakukan sejak 2017 lalu, sehingga lima prodi ini terakreditasi," katanya.
Dia merincikan, dari akreditasi itu, masing-masing prodi memperoleh nilai yang cukup tinggi. Untuk Prodi Bahasa Indonesia terakreditasi dengan nilai 318 dengan peringkat akreditasi B.
Prodi Pendidikan Sejarah meraih nilai 308 dengan akreditasi B, Prodi PJKR dengan nilai 312 dengan peringkat B, Prodi Agroteknologi dengan nilai 321 dan peringkat akreditasi B. Sedangkan Prodi BK mendapat nilai 288 dengan peringkat akreditasi C.
Lebih lanjut, dikatakan, semua sertifikat akreditasi itu dikeluarkan atau diterbitkan oleh BAN-PT dengan masa berlaku hingga 2023. Sertifikat ini ditandatangani oleh Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT, Prof. T. Basaruddin.(*)