Berita Kesehatan

Kunjungi Anak Jalanan, Mien Paty Mangoe Temukan Dede Arson Dengan Kondisi Menyedihkan

Saat mengunjungi anak pemulung dan jalanan, Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe temukan Dede Arson (3) dengan kondisi menyedihkan.

ist/yanubadi ntt
Orangtua dan anak-anak pemuung dan jalanan di Kelurahan Nunleu, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, NTT 

 Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Novemy Leo 

POS-KUPANG.COM  - Saat mengunjungi anak pemulung dan jalanan di Kelurahan Nunleu, Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe temukan Dede Arson (3) dengan kondisi menyedihkan.

Ketua Yayasan Nusa Bunga Abadi (Yanubadi), Mien Patty Mangoe mengatakan, tanggal 21 Juli 2018 lalu, dia bersama sejumlah pengurus mendatangi Kelurahan Nunleu untuk bertemu degan orangtua dan sejumlah anak-anak pemulung dan jalanan.

 "Kami kesana untuk menjaring 50-an anak-anak pemulung dan jalanan untuk bisa belajar privat les secara gratis di Yanubadi. Hal ini dilakukan untuk mendongkrak nilai belajar anak-anak di sekolah," kata Mien.

Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, Sabtu 4 Agustus 2018, Cancer dan Taurus Jangan Emosional

Baca: Membaca Bahasa Tubuh Lawan Bicaramu, Seperti Apa Sebenarnya Niat dan Tujuannya

Dalam pertemuan sosialisasi itu hadir juga Eson Erwin Adu Funu dan Jekelina Gabriel Sikera, orangtua dari Dede Arson.

Dari situlah, ketahuan bahwa Dede Arson, anak berumur 3 tahun itu mengalami kecacatan fisik sejak lahir.

Mien Patty Mangoe bersama Dede Arson Adu Funu
Mien Patty Mangoe bersama Dede Arson Adu Funu (ist/yanubadi ntt)

Dede Arson tak isa duduk, tak bisa berdiri dan lehernya pun tak bisa tegak.

Dede Arson juga tidak bisa berbicara.

Baca: Laga MotoGP Ceko 2018, Begini Dua Pebalap MotoGP Lorenzo dan Dovizioso Saling Sindir, Kenapa Bisa?

Baca: Jungkook BTS Rela Menyanyikan Lagu Milik Adam Levine Di Pinggir Jalan

Anak dari Eson Erwin Adufunu dan Jakelina Gabriel Sikera selama ini hanya dirawat di rumah karena tidak memiliki biaya.

Mereka tinggal di Jalan Jhon Amalo, Kelurahan Nunleu, Kecamatan Kota raja, Kota Kupang, NTT.

Hal itu membuat Mien tergerak hatinya untuk membantu Dede Arson yang mengalami cacat itu.

Jakelina Gabriel Sikera bersama anaknya, Dede Arson Adu Funu (foto kiri) dan Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe bersama Dede Arson Adu Funu (foto kanan).
Jakelina Gabriel Sikera bersama anaknya, Dede Arson Adu Funu (foto kiri) dan Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe bersama Dede Arson Adu Funu (foto kanan). (ist/yanubadi ntt)

Usai dari sosialisasi, demikian Mien, tepatnya tanggal 23 Juli pihaknya bersurat ke dinas sosial propinsi NTT.

"Saya minta bantuan kursi roda untuk anak Dede Arson serta alat penyangga leher. Semoga bantuan itu bisa diberikan," kata Mien.

Baca: Ini Aturan Format Dan Ukuran Dokumen Pendaftaran CPNS 2018, Jangan Salah

Baca: Mata Tak Bisa Bohong, Apa Arti Dari Tatapan Mata Seseorang Ketika Bicara, Jujur Atau Bohong?

Mien juga berencana akan berkordinasi dengan dinas kesehatan propinsi NTT agar Dede Arson bisa mendapat bantuan pengobatan kesehatan.

Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe (baju merah berkacamata) bersama orangtua dan anak-anak pemuung dan jalanan di Kelurahan Nunleu, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, NTT
Ketua Yanubadi NTT, Mien Patty Mangoe (baju merah) bersama orangtua dan anak-anak pemuung dan jalanan di Kelurahan Nunleu, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, NTT (ist/yanubadi ntt)

"Semoga dinas kesehatan bisa membantun alat penyangga leher dan kedepannya bisa menangani masalah kesehatan Dede Arson itu," kata Mien. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved