Wakasek SMP 18 Fatukoa Sampaikan Permohonan Maaf Kepada Siswa-siswinya

Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Laus Markus Goti

POS-KUPANG.COM|KUPANG-- Wakasek SMP 18, Bulu Lede, menyampaikan permohonan maafnya kepada siswa-siswi kelas III SMP 18 Fatukoa yang pada kesempatan itu hadir mendengarkan pengumuman UNBK. Senin, (28/05/18.

Bulu Lede oleh siswa-siswanya dikenal sebagai pribadi yang tegas dan disiplin dalam membina dan mendidik para siswa. Ia tak segan memberikan sanksi kepada siswa-siswi yang bandel.

"Saya dikenal tegas dan disiplin. Kalau ada yang bandel, saya beri sanksi supaya mereka bisa jera," ungkapnya.

Menurutnya, itu ia lakukan demi membentuk karakter siswa-siswa menjadi pribadi yang disiplin.

Sanksi yang biasa ia berikan antara lain para siswa-siswi yang bandel disuruh berlutut atau push-up.

Dalam kesempatan itu ia menyapa setiap anak yang pernah ia hukum dan memohon maaf.

Uniknya orangtua yang hadir mengapresiasi cara yang ditempuh Lede. Gema Sajotaus, ibu dari salah seorang siswa SMP 18 Fatukoa mengatakan hal tersebut perlu dilakukan.

Sebab, lanjutnya anak-anak andaikata ditegur secara lembut malah keenakan.

Menurutnya sejauh itu mendidik, demi kebaikan anak-anak kami, saya tidak keberatan jika anak-anak diberi sanksi berupa berlutut atau push-up.

Bulu Lede menambahkan sebagai guru ia tidak hanya bertanggung jawab mengajarkan bahan-bahan pelajaran tetapi juga membentuk karakter siswa-siswa menjadi lebih baik.(*)