Lewat di Jalan Gajah Mada Maumere, Anda Mesti Tutup Mata dan Hidung
Lewat di Jalan Gajah Mada Maumere, Kabupaten Sikka, Anda mesti tutup mata dan hidung.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: OMDSMY Novemy Leo
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a
POS-KUPANG.COM |MAUMERE - Tampilan jorok drainase di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, bukan hanya di lingkungan pemukiman penduduk dan pusat pertokoan.
Saluran air di Jalan Gajah Mada, salah satu jalan protokol di depan Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Sikka, menyebarkan aroma tidak sedap.
Baca: Bupati Titu Eki Kumpul Para Kades untuk Ngomongin Soal Narkoba
Baca: Sedih, Ini Surat yang Ditulis Voris Sebelum Dia Bunuh Diri di Depan Teras Rumah
Baca: Kapolres Victor Menilai Warga Sumba Timur Seperti Ini dalam Berlalulintas di Jalan Raya
Baca: Wah! Kesal Dengan Pemerintah Sikka, Pemilik Lahan Tutup Akses Bendungan Napunggete
Saluran air ini dipasang dengan besi menyaring sampah di tikungan dengan Jalan Ahmad Yani depan Gelora Samador, entah sudah berapa lama tidak dibersihkan.
Hari Jumat (4/5/2018) siang sekelompok siswa SMAN 1 Maumere pulang sekolah jalan kaki di atas trotor menutup hidung dan mulut.
Tak hanya para siswi ini, semua pejalan kaki lewat di depan kantor ini menutup mulut dan hidung.
Baca: Nyamannya Lounge Garuda Indonesia untuk Penumpang di Bandara El Tari Kupang
Baca: Kasihan, Jennifer Dunn Hentikan Rehabilitas Narkoba Karena Alasan Ini
Baca: Hadapi Perkara Narkoba di Pengadilan, Jenifer Dunn Mesti Siapkan Rp 1 Hingga 10 Miliar
Pantauan POS-KUPANG.COM, Jumat siang, saluran air di depan Kantor Dinas Perumahan sampai di pertigaan jalan lorong ke menuju ke pemukiman warga Kabor di belakang Dinas PU penuh sampah dan air berwarna hitam pekat.
Saban hari, ketika musim hujan, hampir setiap hari petugas kebersihan membersihkan drainase di pertigaan.
Namun hampir sebilan lebih tidak dibersihkan lagi. (*)