Kok Bisa Ya, Hanya Punya Satu Ruang Praktek, Sekolah di Timor Tengah Selatan ini Terakreditasi A

Idealnya, setiap kompetensi keahlian memiliki RPS.Namun, di SMK Kristen Soe, dari empat kompetensi keahlian, hanya satu yang punya RPS.

Penulis: Dion Kota | Editor: Fredrikus Royanto Bau
POS KUPANG/DION KOTA
Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi NTT, Alo Min sedang memberikan sambutan dalam acara peresmian ‎gedung perpustakaan, RPS dan dua ruang kelas di aula SMK Kristen Soe. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota

POS-KUPANG.COM|SOE – ‎Kepala Sekolah SMK Kristen Soe, Drs. Bernadus Naatonis, MPD, menyebutkan jika sekolah yang dipimpinnya masih kekurangan ruang praktek siswa (RPS).

Idealnya, setiap kompetensi keahlian memiliki RPS masing-masing. Namun, dari empat kompetensi keahlian yang ada di SMK Kristen Soe, baru satu kompetensi keahlian yang memiliki RPS.

Hal ini diungkapkan Bernadus saat memberikan sambutan dalam acara peresmian gedung perpustakaan, RPS dan dua ruang kelas di aula SMK Kristen Soe, Sabtu (21/4/2018).

Baca: Dharma Wanita Provinsi NTT Lomba Goyang Tobelo, Intip Yuk Foto Goyangan Ibu-ibu Cantik

Ia mengatakan, sebagai sekolah rujukan, idealnya setiap kompetensi harus memiliki RPS masing-masing untuk menunjang pelaksanaan proses belajar mengajar.

Namun di SMK yang terakreditasi A ini baru memiliki satu RPS.

" Saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, propinsi dan orang tua murid yang sejak tahun 2015 memberikan perhatian guna pembangunan sarana prasarana di sekolah ini.

Saya berharap kepada pemerintah pusat maupun pemerintah Propinsi dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, bisa membantu kami melengkapi kekurangan RPS.

Baca: ANEH! Hampir Seluruh Kabupaten ini Dilanda Kekeringan tapi Belum ada Kepala Desa yang Melapor

Pasalnya, hingga saat ini baru kompetensi keahlian Akuntansi yang m‎emiliki RPS, sedangkan Kompetensi keahlian multi media, rekayasa perangkat lunak dan pemasaran belum memiliki RPS," sebut Bernadus.

Bernadus mengatakan itu di hadapan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi NTT, Alo Min, Plt. Kabid SMK, Pius Rasi, ‎Ketua Yayasan Tois Neno, Martinus Banunaek, Ketua Yayasan Agape, Drs. Daniel Tomas Lakapu dan para siswa-siswi SMK Kristen Soe yang memadati aula sekolah.

Menanggapi keluhan Bernadus, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi NTT, Alo Min mengatakan, siap membantu pihak sekolah dalam menyediakan RPS.

Baca: Ketika Moderator Debat Minta Paslon Tambahkan Pendapat, Jawabannya Mengejutkan

Namun, dirinya meminta pihak sekolah untuk membuat permohonan bantuan RPS dalam bentuk proposal.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved