Dua Siswa SD di Manggarai Diseret Banjir
Yuliana Tihul Terseret Saat Berusaha Selamatkan Adiknya
Yuliana Tihul yang berstatus kakak dan kini duduk di bangku kelas 3 SDN Cekok ikut tersapu banjir saat berusaha menyelamatkan Sari.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Fredrikus Royanto Bau
lihat foto
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG.COM| RUTENG – Dua bocah siswa SDN Cekok Manggarai yang disapu banjir saat berteduh di kolong Jembatan Wae Rembem, Desa Wae Codi, Cibal Barat yakni Yuliana Tihul Hasan alias Tihul (Bukan Tinul-Red) dan Yovita Sari Hasan alias Sari.
Tihul yang berstatus kakak dan kini duduk di bangku kelas 3 SDN Cekok ikut tersapu banjir saat berusaha menyelamatkan Sari, adiknya yang masih duduk di bangku kelas 1 SD.
Baca: WOW! Jual Muntahan Ikan Paus, Nelayan Lamalera Lembata dapat Rp 1 Miliar Lebih
"Jadi Sari, siswa kelas satu SDN Cekok ini yang dibawa banjir terlebih dahulu. Kakaknya mau selamatkan adiknya malah dibawa banjir.
Sari sudah ditemukan sekarang warga lagi cari Tihul," ujar Camat Cibal Barat, Karolus Mance kepada POS-KUPANG.COM dari Wae Codi,Kamis (19/4/2018) malam.
Camat Karolus mengungkapkan, kakak beradik ini sepulang sekolah mencari kayu api.
Baca: BREAKING NEWS - Berteduh di Kolong Jembatan, Dua Siswa SDN Cekok Manggarai Diseret Banjir
"Karena hujan deras mereka berteduh di kolong jembatan.Hujan deras beberapa itu mengakibatkan adanya banjir.
Kemungkinan keduanya duduk di bagian pinggir sehingga dibawa arus," ujar Camat Karolus. (*)
