Hasil Survei Kementerian Kemaritiman Tanah di Solor Layak untuk Pengembangan Garam
Tim dari Kementerian Kemaritiman, investor dan PT Garam telah melakukan survei lokasi pengembangan garam di Pulau Solor, Kabupaten Flotim.
Penulis: Felix Janggu | Editor: Kanis Jehola
Laporan Wartawan Pos-Kupang.Com, Feliks Janggu
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Tim dari Kementerian Kemaritiman, investor dan PT Garam telah melakukan survei lokasi pengembangan garam di Pulau Solor, Kabupaten Flores Timur (Flotim).
Baca: Payah! 70 Ribu Warga TTS Terancam Tak Bisa Menyalurkan Hak Suara
Hasilnya positif, tanah di Pulau Solor sangat layak untuk pengembangan garam. Kadar garam air laut di perairan Solor juga bagus.
"Mereka sudah turun langsung ke Solor. Tanah di sana sangat layak, di luar dugaan mereka," kata Bupati Flotim, Antonius Hubertus Gege Hadjon, kepada Pos-Kupang.Com di ruang kerjanya, Rabu (21/3/2018).
Baca: Panwas Malaka Lakukan Rapat Bicarakan Beberapa Hal Ini
Analisis kelayakan tanah untuk tambak garam di Solor, kata Bupati Anton, melibatkan Kementerian Kemaritiman, investor dan PT Garam.
Kualitas tanah garam di Pulau Solor, kata Bupati Anton, bahkan berada di atas Sumenep Madura Jawa Timur.
Tim analis kelayakan tanah Solor itu bahkan langsung melakukan survei kemungkinan dermaga-dermaga yang bisa dipakai untuk memuat hasil garam nantinya.
"Mereka juga survei kemungkinan dibangun dermaga untuk memuat hasil garam," kata Bupati Anton. (*)