Belasan Siswa SMAK Sint Carolus Penfui-Kupang Kesurupan, Begini Suasananya
Tiba-tiba ada satu orang siswa laki-laki kesurupan. Semua panik karena dia jatuh dan meronta-ronta.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Fredrikus Royanto Bau
Laporan Reporter POS KUPANG. COM, Gordi Donofan
POS KUPANG. COM, KUPANG - Belasan siswa Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) Sint Carolus Penfui Kupang mengalami kesurupan.
Kesurupan terjadi sekitar pukul 07.30 di halaman sekolah tersebut, di Jalan Adisucipto Penfui, tepatnya di belakang Gereja Katolik St. Yoseph Pekerja Penfui, Rabu (21/2/2018).
Guru Bimbingan Konseling, SMAK Sint Carolus Penfui, Nong Ota, kepada Pos Kupang, menjelaskan, awalnya para siswa diarahkan untuk ikut apel pagi jam 07.15. Karena setiap hari ada apel dan merupakan kewajiban disekolah tersebut.
Ia mengaku kejadian tersebut sekitar pukul 07.30 Wita. Semua guru dan siswa yang lain kaget.
"Kejadian sekitar jam 7.30 dan masih di halaman sekolah tempat apel. Kami kaget juga tadi pas kejadian.
Kebetulan saya sementara beri arahan kepada siswa-siswi," ungkap Nong Ota, saat ditemui Pos Kupang di Sekolah tersebut, Rabu (21/2/2018).
Ia mengatakan, awalnya ada arahan dari beberapa guru sebelum masuk kelas. Lalu tiba-tiba ada satu orang siswa laki-laki kesurupan dan siswa tersebut diketahui sering kesurupan.
"Semua panik karena dia jatuh dan meronta-ronta. Sehingga belasan siswi lainnya juga kerasukan.
Dan siswa yang sering kerasukan tadi seperti menunjukan sesuatu. Dia tunjuk kiri-kanan dan siswi lain kena juga akhirnya," paparnya.
Setelah kejadian itu, lanjut Nong Ota, dirinya bersama beberapa guru coba menenangkan suasana dan coba berkomunikasi dengan siswa yang mengalami kesurupan itu. (*)