Pemerintah Biayai Pemakaman Seorang Mahasiswa yang Tewas Diduga karena Ditembak Polisi
Seorang mahasiswa tewas pada Jumat (16/2/2018) diduga karena ditembak oleh aparat kepolisian
Penulis: Rika Apriyanti | Editor: Rika Apriyanti
POS-KUPANG.COM -- Seorang mahasiswa tewas pada Jumat (16/2/2018) diduga karena ditembak oleh aparat kepolisian.
Dilansir dari Allafrica.com pada Senin (19/2/2018) korban merupakan seorang mahasiswa di National Institute of Transport (NIT), di Dar es Salaam, Tanzania.
Korban diduga ditembak mati oleh polisi saat dia melakukan perjalanan menuju Bagamoyo.
Baca: Radio, Televisi dan Media Cetak Harus Bangun Satu Kekuatan Membangun Daerah
Bagamoyo adalah salah satu kota di Tanzania.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Menteri Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pelatihan Kejuruan, Profesor Joyce Ndalichako dan disampaikan kepada wartawan di Kota pada Minggu (18/2/2018).
"Dia terbunuh saat perjalan menuju ke Bagamoyo," kata Joyce.
"Perjalanannya ke Bagamoyo guna menyerahkan surat permohonanya untuk mengikuti latihan lapangan," tambahnya.
Baca: Sudah Miliki 120 Istri Masih Pengen Nikah Lagi, Begini Caranya Layani 7-8 Istri Muda dalam Semalam
Pemerintah pun akan terus berupaya melakukan penyelidikan soal masalah ini.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Tanzania Hamad Masauni.
"Pemerintah akan memastikan bahwa penyelidikan atas insiden tersebut akan dilakukan secepatnya," ujar Hamad.
Hamad berharap pelaku segera dibawa ke pengadilan.
Baca: Ngeri! Minum Darah Manusia Setengah Galon Sebulan, Wanita Ini Dijuluki Vampir di Dunia Nyata
Selain melakukan penyelidikan, pemerintah juga menyatakan akan mendanai semua biaya pemakaman korban.
(Tribunnews/ Rika Apriyanti)