Bidan Desa Anita Seran: Saya Lebih Memilih Mati Daripada Gila

Mayat Anita pertama kali ditemukan suaminya, Alexander Klau Seran saat pulang dari bengkel memperbaiki mobil.

Penulis: Dion Kota | Editor: Alfons Nedabang
zoom-inlihat foto Bidan Desa Anita Seran: Saya Lebih Memilih Mati Daripada Gila
kolase
Jenazah Anita Seuk Seran

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Dion Kota

POS-KUPANG.COM | BETUN - Anita Seuk Seran (27), bidan yang bertugas di Polindes Desa Angkaes, Kecamatan Welimen, Kabupaten Malaka, ditemukan tewas gantung diri, Senin (5/2/12018) malam.

Anita tewas dengan tubuh tergantung.

Lehernya terlilit seutas tali yang diikat pada palang pintu kamar tidur di Polindes Angkaes.

Mayat Anita pertama kali ditemukan suaminya, Alexander Klau Seran.

Baca: BREAKING NEWS: Bidan Desa Tewas Gantung Diri di Polindes Angkaes Malaka

Sopir mobil rental itu baru saja pulang dari bengkel memperbaiki mobil.

Tidak menyangka Alexander menemukan istrinya sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Seketika Alexander menangis histeris.

Ratapannya memecah keheningan malam, membangunkan para tetangganya.

Seketika warga berdatangan di Polindes melihat korban, termasuk Kepala Desa Angkaes, Leonardus Laka Bau.

Baca: Deklarasi di Alor, Victory-JOSS Menari Mogi Dihadapan 10 Ribu Warga

Leonardus langsung berkoordinasi dengan aparat Polsek Weliman.

Beberapa saat setelah polisi tiba, mayat Anita diturunkan kemudian dibawa dibawa ke Rumah Sakit Penyangga Perbatasan (RSPP) Betun untuk divisum.

Sebelum bunuh diri, Anita sempat membuat status di media sosial.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved