Donald Trump Disebut Beri 1 M ke Bintang Film Dewasa untuk Lakukan Hal Ini
Melansir Mirror, Trump dan Clifford telah menjalin hubungan setahun setelah Trump resmi menikahi istri ketiganya, Melania.
POS-KUPANG.COM- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump selalu menjadi pusat perhatian.
Kebijakannya sebagai pemimpin Negara Adidaya hingga kehidupan pribadinya tak pernah sepi penikmat.
Jumat, (12/1/2018) kemarin Wall Street Journal melaporkan hal mengejutkan terkait skandal Trump dengan bintang dewasa, Stephanie Clifford.
Melansir Mirror, Trump dan Clifford telah menjalin hubungan setahun setelah Trump resmi menikahi istri ketiganya, Melania.
Dalam artikel Wall Street Journal yang berjudul Trump Lawyer Arranged $130,000 Payment for Adult-Film Star’s Silence disebutkan pengacara Trump telah membayar $130,000 kepada Clifford sebagai uang tutup mulut hingga pemilihan presiden Amerika tahun 2016 lalu.
Artikel Wall Street Journal tersebut langsung dibantah oleh Gedung Putih.
Seorang juru bicara Gedung Putih bahkan mengatakan tuduhan ini sebagai laporan daur ulang yang diterbitkan dan ditolak sebelum pemilihan.
Pengacara Michael Cohen, yang diduga telah menengahi kesepakatan dengan Clifford, juga menolak untuk berbicara tentang uang tunai tersebut.
"Presiden Trump sekali lagi dengan keras membantah kejadian seperti itu dengan Ms Daniels," ujarnya.
Clifford (38) yang tampil dengan nama Stormy Daniels, berbicara dalam acara ABC Good Morning America di musim gugur tahun itu mengenai hubungan dirinya dengan Trump.
Clifford menambahkan dalam sebuah pernyataan, "rumor bahwa saya telah menerima uang tutup mulut dari Donald Trump benar-benar salah."
Tapi dia mengklaim bahwa dia bertemu dengan presiden pada bulan Juli 2006 di sebuah turnamen golf selebriti di Lake Tahoe.
Foto pertemuan tersebut langsung beredar luas di media.
Melansir Mirror, tak hanya dituduh telah memberikan sejumlah uang kepada Clifford, Trump juga dituduh menawarkan £ 8.200 untuk berhubungan seks dengan bintang porno lainnya, Jessica Drake, pada acara yang sama.
Namun lagi-lagi Trump membantah tuduhan tersebut.
Dia mengklaim bahwa semua wanita yang menuduhnya melakukan skandal seksual adalah pendusta. (*)