Pria Asal Buleleng Jalani Ritual Mandi Lahar Dingin Gunung Agung
Tindakan yang banyak orang mengira hanya sebatas mencari sensasi itu berawal dari rasa penasarannya untuk melihat lahar dingin.
POS-KUPANG.COM | BALI - Jero Kuncir Gimbal membuat heboh media sosial (medsos), Selasa (28/11/2017).
Jero Kuncir nekat melakukan pengelukatan di lahar dingin yang mengalir di Tukad Unda, Klungkung, Bali.
Saat ditemui Tribun Bali di kediamannya di Denpasar, tadi malam, Jero Kuncir mengaku mendapat petunjuk niskala yang menuntunnya untuk melukat di lahar dingin.
Melukat di lahar dingin diakuinya bukan termasuk dalam rencananya.
Tindakan yang banyak orang mengira hanya sebatas mencari sensasi itu berawal dari rasa penasarannya untuk melihat lahar dingin.
Jero Kuncir berangkat menuju Tukad Unda sekitar pukul 10.00 Wita.
Pria asal Buleleng ini kemudian merasakan energi yang sangat kuat dari lahar dingin yang disentuhnya.
"Saat saya menyentuh dan mencelupkan kaki saya merasakan energi yang luar biasa. Dan saya punya hati nurani dan feeling, saya harus melukat di sini," terang pemuja Siwa ini.
Jero pun melukat seadanya dengan menghaturkan canang, kopi susu sebagai persembahan, dan tak lupa membasuh beberapa bagian tubuh dengan lahar dingin.
"Namun kok ada yang kurang seperti tidak totalitas," ucapnya.
Keinginan untuk merendam seluruh tubuhnya pun mulai muncul saat ia merasakan tarikan dari arah utara.
Secara kebetulan ia bertemu dengan seorang Jero Mangku di tempatnya melukat.
Jero Mangku tersebut bercerita bahwa semalam ia bermimpi bertemu seseorang untuk menyuruhnya melukat namun sebelum itu, harus menunggu kedatangan orang lainnya untuk ikut melukat bersama.
"Jero Mangku bilang mungkin saya orang yang diajak melukat bersama seperti petunjuk dalam mimpinya. Saya memang saat itu ingin melukat," tuturnya.
Dari pertemuan itu semakin meyakinkannya untuk melukat di lahar dingin.