Wah!! Pencurian Babi dan Anjing Marak di Oebufu
Kasus pencurian hewan seperti babi dan anjing mulai marak terjadi sejak dua bulan belakangan ini. Warga di Kelurahan itu mulai cemas karena banyak hewaan piaraanya yang digasak para pencuri
POS KUPANG.COM, KUPANG --- Kasus pencurian hewan seperti babi dan anjing mulai marak terjadi sejak dua bulan belakangan ini di Kelurahan Oebufu, Kota Kupang. Warga di Kelurahan itu mulai cemas karena banyak hewaan piaraanya yang digasak para pencuri.
Ny. Leny Saudale warga RT 04/RW 01 Kelurahan Oebufu yang ditemui Pos Kupang di kediamanya, Jumat (30/12/2011) mengakui, dua bulan lalu sekitar lima ekor anak babi miliknya dicuri para pencuri pada malam hari.
"Sejak dua bulan kami warga di Oebufu cemas karena semakin banyak terjadi kasus pencurian hewan seperti babi dan anjing. Saya punya saja sudah lima ekor anak babi yang dicuri," kata Ny. Leny Saudale.
Dengan raibnya lima ekor anak babi dirinya rugi jutaan rupiah karena anak babi yang digasak para pencuri itu satu ekor seharga Rp 700 ribu.
"Memang sebelumnya kandang babi kami tidak kunci sehingga para pelaku dengan mudah masuk, sekarang kita sudah pakai kunci dan tempatkan penjaga disekitar lokasi kandang," kata Ny. Leny Saudale yang memiliki puluhan ekor babi.
Sementara itu Melki Tampani warga Oebufu lainnya mengaku sudah banyak hewaan piaraan warga seperti anjing dicuri para pelaku pencuri.
"Pada umumnya para pelaku pencurian hewab itu melakukan aksinya pada malam hari saat penduduk sedang tertidur lelap. Kita minta aparat keamanan untuk bisa patroli ke daerah Oebufu karena rawan kasus pencurian. Bukan hanya hewan tetap peralatan elektronik juga sering dicuri para pelaku," kata Melki Tampani.