Breaking News

Hama Kelapa di Amarasi Belum Teratasi Menyeluruh

KUPANG, POS KUPANG, Com -- Pemerintah Kabupaten Kupang baru berhasil menangani 2.300 pohon kelapa yang terserang hama di Kecamatan Amarasi Barat. Masih banyak pohon kelapa terserang hama yang belum dibasmi dengan predator.

KUPANG, POS KUPANG, Com -- Pemerintah Kabupaten Kupang baru berhasil menangani 2.300 pohon kelapa yang terserang hama di Kecamatan Amarasi Barat. Masih banyak pohon kelapa terserang hama yang belum dibasmi dengan predator.

Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Frans Bhegu mengatakan hal ini saat ditemui, Senin (12/4/2010).

"Kasus penyerangan hama kelapa awal Maret 2010 telah ditanggulangi dengan menyebarkan predator di setiap pohon. Penyebaran predator sangat efektif untuk membasmi hama kelapa karena radius kerja predator mencapai 25 meter," kata Bhegu.

Bhegu menjelaskan, satu sangkar diisi 10 predator (ulat) yang secara alamiah akan keluar untuk membunuh hama kelapa. Sangkar berisi predator disiapkan petugas penyuluh lalu diserahkan kepada petani kelapa. Petani menyimpan sendiri sarang predator di pucuk pohon kelapa.

Kiat lain  mengatasi hama kelapa, lanjut Bhegu, menanam tanaman pengganti. Prinsipnya ada anakan kelapa yang disisip di antara tananam kelapa yang sudah tua. "Setelah kelapa yang baru produktif, kelapa tua bisa ditebang. Bila pergantian tanaman ini dilakukan secara bertahap, jumlah tanaman kelapa yang terserang hama akan menurun drastis," katanya.

Bhegu mengatakan, kelapa yang terserang hama terdapat di Desa Tunbaun, Nikbaun, Merbaun dan Desa To'o Baun.

Lebih lanjut Bhegu mengatakan, pemerintah kecamatan melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kupang telah  mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk menambah areal lahan kelapa. Usul penambahan lahan, kata Bhegu, berkaitan dengan usia tanaman kelapa di Amarasi Barat yang sudah mencapai 20 tahun ke atas. "Usia 20 tahun lebih mudah mendapat serangan hama bila dibandingkan dengan usia tanaman kelapa di bawah 20 tahun," demikian Bhegu. (osa)
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved