Wisata NTT

Wisata NTT,  Remomendasi 5 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan di Flores

Pulau Flores , Nusa Tenggara Timur memiliki begitu banyak tempat indah dan menari untuk dikunjungi

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
(KOMPAS.com/DOKUMEN BALAI TAMAN NASIONAL KELIMUTU )
Danau Tiga Warna Kelimutu di Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur. 
Ringkasan Berita:
  • Bukan rahasia lagi bahwa Flores adalah salah satu pulau di Indonesia dengan kekayaan alam yang luar biasa. 
  • Mayoritas turis mengunjungi Flores hanya pada ujung baratnya yaitu Labuan Bajo. Namun kalau sudah sampai sini, mengapa tidak eksplorasi Pulau Flores dengan lebih dalam 

POS KUPANG.COM -- Pulau Flores , Nusa Tenggara Timur memiliki begitu banyak tempat indah dan menari untuk dikunjungi .

Namu wisatwan bisa  membuat daftar spot yang menjdi priorias untuk dikunjungi, setikdanya bisa mewakli semua spot wisata di Flores.

Bukan rahasia lagi bahwa Flores adalah salah satu pulau di Indonesia dengan kekayaan alam yang luar biasa. 

Mayoritas turis mengunjungi Flores hanya pada ujung baratnya yaitu Labuan Bajo. Namun kalau sudah sampai sini, mengapa tidak eksplorasi Pulau Flores dengan lebih dalam.

 

Jika kamu memulai perjalanan dari Labuan Bajo, cek terlebih dahulu syarat masuk Taman Nasional Komodo di era normal baru.  

Berikut lima tempat wisata yang wajib dikunjungi saat liburan di Flores. 

1. Desa Wae Rebo 

Kampung Waerebo Nusa Tenggara Timur
Kampung Waerebo Nusa Tenggara Timur (tribunnews.com)

Desa Wae Rebo berlokasi di Ruteng, Kabupaten Manggarai, dan dikenal sebagai ‘desa di atas awan’. 

Betapa tidak, Wae Rebo terletak di ketinggian 1.200 mdpl. Kamu harus mendaki sekitar 3-4 jam untuk tiba di desa terpencil ini. Wae Rebo hanya terdiri dari beberapa rumah adat. 

Inilah tempat yang tepat untuk berinteraksi langsung dengan warga lokal Flores. Panorama milky way jika cuaca sedang cerah juga akan mewarnai malam hangat kamu bersama warga lokal. 

2. Cunca Wulang

 

Air terjun Cunca Jami berada di Desa Cunca Wulang, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat, salah satu wisata air terjun di NTT.
Air terjun Cunca Jami berada di Desa Cunca Wulang, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat, salah satu wisata air terjun di NTT. ((HANDOUT/Felix Janggu) via Kompoas.com)


Air terjun Cunca Wulang berlokasi di Mbeiling, sekitar 30 kilometer dari Labuan Bajo. Cunca Wulang cukup populer di kalangan masyarakat karena aliran airnya diapit oleh tebing yang menjulang tinggi. 

Banyak wisatawan yang mencoba loncat dari atas batu untuk merasakan sensasi adrenalin sebelum menceburkan diri ke kolam alami yang luar biasa jernih. 

Ketika masih di Labuan Bajo, jangan lupa datangi Pulau Padar yang tersohor keindahannya. 

Meski sudah dikunjungi banyak wisatawan, pulau ini tetap worth it untuk didatangi untuk melihat panorama dua teluk yang saling bertemu. 

Waktu terbaik untuk mendaki ke puncak Pulau Padar adalah pagi hari. Selain bisa melihat panorama matahari terbit, sinar matahari pun belum terlalu terik sehingga kamu bisa mendaki dengan nyaman. 

4. Desa Melo 

Ketua  DPRD Manggarai, Kornelis Madur sambil melompat  mencari kesempatan mencemeti lawan  dalam peragaan  permainan Caci di Lapangan Motang Rua, Kota Ruteng,Pulau  Flores,Kamis  (18/8/2016)
Ketua DPRD Manggarai, Kornelis Madur sambil melompat mencari kesempatan mencemeti lawan dalam peragaan permainan Caci di Lapangan Motang Rua, Kota Ruteng,Pulau Flores,Kamis (18/8/2016) (Pos Kupang/Egy Moa)


Desa Adat Melo memiliki waktu tempuh sekitar 45 menit berkendara dari Labuan bajo. Inilah tempat kamu menonton kesenian tradisional Tari Caci. 

Tarian ini melibatkan dua orang pria yang menari sambil mencambuk satu sama lain. 

5. Kelimutu 

Danau Kelimutu di Kabupaten Ende merpupakan bekas gunung berapi
Danau Kelimutu di Kabupaten Ende merpupakan bekas gunung berapi ((Dok. BTN Kelimutu via Kompas.com)


Taman Nasional Kelimutu yang berlokasi di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende memiliki tiga kawah yang masing-masing memiliki warna berbeda. 

Waktu terbaik untuk menyambangi tempat ini adalah pagi hari. Panorama sunrise dari puncak Gunung Kelimutu sangat menawan. Jangan khawatir, karena tangga tersedia di sepanjang jalur pendakian. 

Kamu hanya butuh sekitar 1-2 jam pendakian untuk tiba di puncak Kelimutu. (Kompas.com/*)

 

Baca artikel lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved