Wisata NTT

Wisata NTT,  Sisi Lain Keindahan Sumba ada Rumah Tanpa Logam dan Kuburan Batu Desa Ratenggaro

Namun, Sumba juga punya sisi lain seperti peninggalan leluhur berupaka  perkampunan adat dan kubur batu yang eksotik

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
KEMENPAREKRAF
Desa Ratenggaro di Sumba Barat Daya. Disebut sebagai pulau terindah di dunia. 

Munculnya gosong seolah mempertegas batas antara wilayah laut serta daratan di sekitarnya termasuk dengan muara Wai Ha, sungai terpanjang di Kabupaten Sumba Barat Daya, yakni 19 km. Tak seperti muara sungai pada umumnya, air Wai Ha yang mengalir ke laut umumnya tetap berwarna jernih dan jarang keruh.

Pasalnya aliran Wai Ha kebanyakan melintasi kawasan hutan belantara dan perkampungan adat yang memegang teguh kelestarian alam. Gelombang laut di Pantai Ratenggaro cukup besar karena berasal dari arus selatan Samudra Hindia. Ini sangat cocok bagi para pemburu ombak alias penggemar olahraga selancar. 

Ratenggaro posisinya sekitar 56 kilometer dari Tambolaka, ibu kota Kabupaten Sumba Barat Daya, dan dapat ditempuh dalam 1,5 jam berkendara melewati aspal mulus. Kita bisa mencapai desa unik ini dari Tambolaka dengan menyewa mobil bertarif Rp500 ribu untuk dipakai seharian. Atau dapat menggunakan jasa ojek bertarif Rp200 ribu-Rp300 ribu.

Jangan lupa selalu menerapkan protokol kesehatan dan membawa alat dokumentasi untuk mengabadikan momen-momen spesial di sana. Selamat menjelajahi keindahan Pulau Sumba.* 

Baca artikel lain di Pos Kupang,com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sumber: Pos Kupang
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved