TOPIK
Konflik Iran vs Israel
-
Dia menyebut tujuan Trump itu sebenarnya untuk menyembunyikan kegagalan.
-
Netanyahu bahkan berjanji untuk mencegah Teheran membangun kembali fasilitas nuklirnya.
-
Israel menghambat program nuklir dan rudal Iran. Meski demikian, pertempuran dengan Iran belum berakhir.
-
Israel mengeklaim telah berhasil mengeliminasi nuklir Iran. Oleh karena itu, Perdana Menteri Israel menyetujui gencatan senjata.
-
Iran gencar menyerang Israel pasca Presiden Donald Trump mengumumkan gencatan senjata penuh antara Israel dan Iran.
-
AS mengklaim telah mengebom tiga situs nuklir Iran, yakni Fordow, Natanz, dan Esfahan, hari ini, Minggu (22/6/2025).
-
Sehari setelah Amerika Serikat (AS) menyerang tiga fasilitas nuklir Iran, Israel kembali membombardir Teheran.
-
Serangan Amerika Serikat besar-besaran itu menghancurkan fasilitas nuklir Iran, yakni Isfahan, Natanz, dan Fordow.
-
Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri mengevakuasi 971 Warga Negara Indonesia dari Iran ke di Baku, Azerbaijan.
-
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memuji keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyerang Iran.
-
Israel kian menunjukkan ambisinya untuk menjatuhkan pemerintahan Iran di bawah kepemimpinan Ayatollah Ali Khamenei.
-
Amerika Serika (AS) dan Jerman secara terang-terangan membantu peralatan militer untuk Israel menyerang Iran.
-
Menteri Luar Negeri Sugiono mengatakan, Pemerintah akan mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran.
-
Iran membalas serangan Israel dengan meluncurkan Rudal Balistik Sejjil, pada Rabu (18/6/2025) malam.
-
Benjamin Netanyahu mengucapkan terima kasih kepada Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump atas dukungannya terhadap Israel.
-
Pasukan Pertahanan Israel pun menginstruksikan penduduk untuk memasuki tempat perlindungan bom dan tetap di sana sampai pemberitahuan lebih lanjut.
-
Panglima Mabes Khatam al-Anbiya, Ali Shadmani diduga tewas dalam serangan Israel ke Iran pada Selasa (17/6/2025).
-
Serangan balasan adalah bentuk pembelaan diri Iran atas kedaulatan yang diserang oleh tentara Zionis.
-
Israel menargetkan dan membunuh sejumlah pejabat tinggi Iran, termasuk ilmuwan nuklir.
-
Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke Iran pada Jumat (13/6/2025), akibatnya empat fasilitas nuklir rusak.