Bali United Sudah Koleksi Dua Kartu Merah, Johnny Jansen Enggan Mau Berbicara Banyak

Ringkasan Berita:

• Kompetisi Liga Super 2025/26 baru memasuki pekan ke-12 namun kubu Bali United mengalami nasib kurang menguntungkan.
• Dua pemain asing Bali United yakni Mirza Mustafic dan Tim Receveur mendapat kartu merah dari wasit.
• Pelatih kepala Bali United FC, Johnny Jansen enggan mau berbicara banyak terhadap kinerja wasit yang memimpin pertandingan di pekan ke-12 tersebut. 

POS-KUPANG.COM- Kompetisi Liga Super 2025/26 baru memasuki pekan ke-12 namun kubu Bali United mengalami nasib kurang menguntungkan.

Sejauh ini Bali United sudah mengantongi dua kartu merah. Pertama diperoleh Mirza Mustafic yang mendapatkan kartu merah saat menjamu Persib Bandung pekan lalu.

Menyusul Tim Receveur yang mendapatkan dua kartu kuning saat Bali United kontra Presisi Lampung FC sehingga tidak dapat melanjutkan pertandingan.

Ibarat kata pepatah 'sudah jatuh tertimpa tangga pula' demikian yang dialami pasukan Johnny Jansen.

Dua laga beruntun yakni melawan Persib Bandung dan  Presisi Lampung FC kalah juga harus menelan pil pahit dua pemain asing terkena kartu merah.

Tim Receveur memperoleh kartu kuning saat penghujung babak pertama dan menit 81 yang berujung pada kartu merah. 

Baca juga: Tim Receveur Kecewa Gawang Bali United Kebobolan dari Persib di Laga Kandang

Namun kartu kuning kedua menjadi aneh, sebab Tim Receveur yang dilanggar oleh pemain dari Bhayangkara. Bahkan bagian engkel kaki sebelah kanan Tim Receveur berdarah. 

Namun keputusan wasit Pipin Indra Pratama tanpa mengecek ulang tayangan Video Assistant Referee (VAR) sudah bulat tanpa ada peninjauan kembali terhadap keputusannya. 

Pelatih kepala Bali United FC, Johnny Jansen enggan mau berbicara banyak terhadap kinerja wasit yang memimpin pertandingan di pekan ke-12 tersebut. 

"Soal kartu merah ini tentu sangat berpengaruh terhadap permainan kami di lapangan". 

"Tapi saya menyadari seharusnya peluang yang kami bangun harus diselesaikan dengan baik menjadi gol". 

"Mental pemenang harus kami bangun untuk bisa lebih banyak cetak gol dan memenangkan pertandingan di pekan berikutnya," ujar Coach Johnny seperti dilansir dari laman klub Baliutd.

Baca juga: Bali United Telan Pil Pahit Bhayangkara Presisi Lampung FC Semakin Melejit

Dengan hasil kekalahan 2-1 ini membuat Bali United masih bertahan dengan 13 poin dari 3 kemenangan, 4 hasil imbang dan 4 kekalahan dari 11 pertandingan yang sudah dijalankan. 

Bali United masih memiliki satu partai tunda menghadapi Dewa United yang bakal berlangsung pada bulan Desember mendatang.