Universitas Timor Gelar National English Speech Contest 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Timor (Unimor) menyelenggarakan kegiatan English Speech Contest (Lomba Pidato Bahasa Inggris), Selasa, 7 Oktober 2025. Lomba pidato bahasa inggris ini diselenggarakan dengan mengusung tema "The Effect of Social Media in Digital Media".

Sejumlah mahasiswa mahasiswa dari 6 universitas sejumlah daerah termasuk Unimor ambil bagian dalam lomba pidato bahasa inggris tersebut. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Dekan 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unimor, Oktovianus Mamoh, S.Pd, M.Pd.

Saat diwawancarai, Ketua Panitia English Speech Contest, Hesni Neno, S. Pd, M. Pd mengatakan, lomba pidato bahasa inggris ini diselenggarakan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berekspresi dan menuangkan ide-ide kritis serta kreatif terkait pengaruh media sosial dalam era digital.

"Dan itu digemakan dalam bahasa inggris sebagai bahasa internasional," ujarnya.

Dikatakan Hesni, sebanyak 6 perguruan tinggi di seluruh Indonesia termasuk Universitas Timor yang mengikuti National English Speech Contest ini. Sebanyak 22 peserta dari 6 universitas yang ambil bagian dalam lomba itu. Pada mulanya sebanyak 23 peserta yang mendaftarkan diri untuk mengikuti lomba ini. Meskipun demikian, 1 orang mengundurkan sehingga tersisa 22 peserta.

National English Speech Contest yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan. Oleh karena itu, kegiatan ini diharapkan menjadi agenda tahunan di Universitas Timor.

Ia berharap, melalui lomba pidato bahasa inggris ini, para mahasiswa yang lain bisa terinspirasi dan tekun dalam mempelajari bahasa inggris serta turut ambil bagian dalam lomba di masa mendatang.

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Unimor, Dr. Mikhael Misa, S.Pd, M.Pd mengatakan, lomba pidato bahasa inggris tingkat nasional ini untuk pertama kalinya diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris. Lomba ini diselenggarakan setelah dilakukan analisis dan inventarisir masalah yang terjadi salah satunya media sosial. 

Masalah ini diambil mengingat dunia pendidikan banyak dipengaruhi media sosial. Oleh karena itu, tema tentang media sosial ini diambil pelaksanaan kegiatan ini.

Mereka mengusung tema ini agar anak muda khususnya mahasiswa di tingkat universitas agar mereka bisa mencari jalan untuk mencegah penggunaan media sosial yang kian masif. Tema ini juga berupaya menggali potensi yang ada dalam diri mahasiswa aga mereka bisa mencegah masalah yang dialami.

Hal ini, kata Mikhael, bertujuan agar para mahasiswa bisa menggunakan media sosial secara positif dan kebermanfaatan. Sehingga dapat mendukung proses belajar mengajar mereka. Lomba pidato bahasa inggris ini rencananya akan dijadikan agenda tahunan dengan tema yang bervariasi sesuai dengan trend isu yang berkembang. (bbr)

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS