Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
Kematian Prada Lucky Namo, Anggota DPR RI Viktor Bungtilu Laiskodat Sakit Hati dan Tak Akan Diam
Viktor Bungtilu Laiskodat mengajak semua pihak untuk bersatu dan memberi dukungan untuk keluarga serta ikut mengawal perkara ini.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Anggota DPR RI Viktor Bungtilu Laiskodat sakit hati dan tak akan tinggal diam atas kematian Prada Lucky Namo.
Dalam pernyataannya, Rabu (12/11/2025), politikus NasDem itu berkata, Lucky Namo adalah putra terbaik NTT. Pertama kali mendapat kabar wafatnya Lucky, Viktor Bungtilu Laiskodat sedih.
"Sebagai seorang yang lahir dan besar di NTT, hati saya sakit mendengar kabar meninggalnya Prada Lucky Chepril Saputra Namo, putra terbaik daerah kami. Pemuda yang baru dua bulan mengabdi ini pulang bukan dengan gagahnya seragam, tetapi dalam peti mati. Ia diduga tewas akibat penganiayaan oleh seniornya sendiri," ujar dia.
Mantan Gubernur NTT itu menyampaikan belasungkawa. Viktor lalu mengutip pernyataan Ibu kandung Prada Lucky Namo, Sepriana Paulina Mirpey. Bagi dia, ungkapan hati Paulina mengiris hati siapapun.
"Saya, menyampaikan bela sungkawa yang mendalam bagi keluarga. Ibu Lucky pernah berkata, 'Anak saya mati sia-sia. Kalau mati di medan perang, saya bisa terima'. Perkataan ini mengiris hati siapa pun dan menggambarkan betapa tragisnya kejadian ini," tulis Viktor dalam keterangannya.
Baca juga: Sidang Kasus Prada Lucky Namo, Pratu Ahmad Sanggah Keterangan Saksi, Pertanyakan Penetapan Tersangka
Dia berjanji akan akan mengawal kasus hukum ini hingga tuntas sekaligus memastikan prosesnya berlangsung transparan dan semua pelaku dihukum sesuai aturan militer.
"Sebagai Ketua Fraksi NasDem dan Anggota Komisi I DPR RI, saya tidak akan tinggal diam. Kekerasan tidak boleh lagi menjadi bagian dari sistem pelatihan ataupun kedisiplinan. Apa yang menimpa Prada Lucky tidak boleh terulang lagi," katanya.
Prajurit, kata Viktor Bungtilu Laiskodat, adalah penjaga kedaulatan bangsa. Ia mendorong TNI menjadi institusi yang profesional dan humanis dan tidak ada lagi kekerasan pada hal apapun dalam kemiliteran.
Viktor Bungtilu Laiskodat mengajak semua pihak untuk bersatu dan memberi dukungan untuk keluarga serta ikut mengawal perkara ini.
"Mari kita bersatu mendukung keluarga dan mengawal proses hukum ini. Untuk Lucky, untuk NTT, dan untuk Indonesia yang lebih adil," tegas dia.
Diketahui, kematian Prada Lucky Namo melibatkan 22 anggota TNI AD Batalyon TP 834 Waka Nga Mere Nagekeo ini kini tengah berproses di Pengadilan Militer III-15 Kupang.
Pemeriksaan dari saksi tengah berlangsung. Sidang telah memasuki pekan ketiga. Sejumlah saksi dari Batalyon 834 WM, dokter di RSUD Aeramo Kabupaten Nagekeo hingga kedua orang tua Prada Lucky Namo dihadirkan. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Politisi-Partai-Nasdem-yang-juga-mantan-Gubernur-NTT-2028-2023-Viktor-Laiskodat-alias-VBL.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.