Kredit Usaha Rakyat
Perbankan Kejar Target Penyaluran KUR Jelang Akhir Tahun
BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 147,20 triliun ke 3,2 juta debitur dalam sepuluh bulan terakhir.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Perbankan kian gencar mengejar target penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). Hingga bulan Oktober 2025, sejumlah bank besar kian mendekati target penyaluran KUR tahun 2025.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk alias BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 147,20 triliun ke 3,2 juta debitur dalam sepuluh bulan terakhir.
Capaian tersebut, sudah setara dengan 83,16 persen dari total alokasi KUR BRI sebesar Rp 177 triliun untuk tahun penuh 2025. Jumlah tersebut meningkat dari alokasi awal sebesar Rp 175 triliun.
Direktur Micro BRI Akhmad Purwakajaya menyebut, manfaat penyaluran KUR oleh BRI paling banyak dirasakan oleh segmen Komersial Kecil dan KUR Kecil.
Baca juga: Penyaluran KUR Bank Mandiri Hingga Oktober 2025 Capai Rp 38,11 Triliun
“Dari hasil riset kami, 69,7?bitur KUR mengaku omzet usahanya meningkat setelah menerima pinjaman,” kata Akhmad.
Sementara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk juga mencatatkan realisasi KUR per Oktober sudah mendekati target alokasi, yakni sebesar Rp 38,11 triliun atau setara 92,96 % target Rp 41 triliun. Dari jumlah itu, penyaluran sampai ke 329.012 debitur UMKM.
Berdasarkan sektor penerimanya, KUR Mandiri tersalur paling banyak untuk sektor produksi, yakni sebesar 61,47 % . Rinciannya, subsektor pertanian sebesar 31,31 % , jasa produksi 21,34 % , industri pengolahan 7,41 % , dan perikanan 1,37 % .
Selain mendorong kinerja penyalurannya, SVP Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri Bayu Trisno Arief Setiawan memastikan kualitas kredit juga terjaga dengan memastikan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) berada di batas aman.
“Rasio NPL kami berada di bawah 1 % ,” kata Bayu. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Foto-salah-satu-kantor-BRI-terkait-penyaluran-KUR-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.