Kepausan

Seruan Paus Leo XIV kepada Dunia: Jangan Ada Lagi Perang!

Editor: Dion DB Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DOA RATU SURGA - Paus Leo XIV saat memimpin Doa Regina Caeli atau Ratu Surga pada pukul 12.00 waktu Vatikan, Minggu 11 Mei 2025.

Ia juga mengakui dirinya sebagai “penerus yang tidak layak” dari Santo Petrus. Harapan umat dari berbagai negara Kemunculan Paus Leo pada hari Minggu disambut dengan antusiasme dari berbagai penjuru dunia. 

Umat membawa bendera dan simbol-simbol Katolik, sambil bernyanyi dan berdoa. Para biarawan, biarawati, dan banyak kelompok pemuda tampak membaur dalam suasana penuh harapan. Salah satunya adalah Alejandrina Espinosa (59), warga dari suku Quechua di Peru. 

Ia mengaku menangis ketika mengetahui bahwa Paus baru pernah lama tinggal dan melayani di negaranya. 

“Dia mencuri hati kita, karena dia membangkitkan Kekristenan. Paus mengarahkan karyanya kepada orang-orang yang terlupakan dan terpencil,” ucapnya kepada AFP. 

 “Saya berharap Paus ini dapat menyatukan semua agama untuk menyelamatkan dunia, karena umat manusia sedang mengalami krisis kemanusiaan. Kita saling membunuh,” lanjut Espinosa. 

Sebelum tampil di balkon Basilika, Paus Leo terlebih dahulu memimpin misa di altar dekat makam Santo Petrus, di dalam Gua Vatikan, sebagaimana dikonfirmasi oleh Vatikan. 

Sumber: Kompas.com 

Simak terus berita POS-KUPANG.COM di Google News 

 

Berita Terkini