Kota Kupang Terkini

Kisah Inspiratif Sharifudin: Nelayan Teripang Pantai Oesapa yang Gigih Hadapi Risiko

Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSOK SHARIFUDIN- Sharifudin seorang Nelayan Teripang di Pantai Oesapa, Kota Kupang saat ditemui Rabu (26/3/2025)

Jenis teripang yang ia tangkap beragam, seperti Teripang Putih, Teripang Susu, dan Teripang Nanas. 

Di antaranya, Teripang Susu menjadi yang termahal, dihargai Rp2,3 juta per kilogram. 

Hasil tangkapannya biasanya diekspor ke Cina dan Hong Kong untuk diolah menjadi obat-obatan dan kosmetik.

Namun, di balik pendapatan yang menggiurkan, risiko besar mengintai. 

Sharifudin pernah mengalami kram otot saat menyelam, memaksanya naik ke permukaan dengan tergesa-gesa.

Baca juga: Profil Tokoh NTT, drg. Domi Mere Mantan Birokrat Pemprov NTT yang Memilih Pulang Kampung 

Hingga kini, kakinya masih terasa nyeri akibat kejadian itu. 

“Risiko menyelam bisa cacat, bahkan sampai meninggal,” ungkapnya.

Keluarganya pun sering berhenti dan pulang ke Kendari, tetapi Sharifudin bergeming. 

"Selagi saya masih mampu mencari uang, saya akan terus berjuang. Saya tak mau bersandar pada anak-anak, meski mereka sudah punya pekerjaan bagus," tegasnya.

Setiap bulan, ia bisa melaut hingga dua kali. Untuk sekali ekspedisi, satu armada membutuhkan dana Rp15 juta untuk keperluan tenaga surya dan logistik.

Meski usianya tak lagi muda, semangat Sharifudin tak pernah padam. 

Baginya, laut adalah panggilan jiwa yang telah mengisi hari-harinya sejak kecil. 

Litani perjalanan hidupnya menjadi kisah inspiratif bagi para nelayan lainnya bahwa harus gigih dalam mencari nafkah, meski harus menghadapi risiko besar demi keluarga (Uan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini