Persib Bandung

Pelatih Persib Bandung Beri Sanksi Kakang Rudianto, Terkait Insiden Lorong Pasca-Lawan Port FC

Penulis: Kanis Jehola
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KAKANG RUDIANTO - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memberi sanksi pemainnya Kakang Rudianto terkait insiden lorong pasca-lawan Port FC, 19 September 2024. Foto Kakang Rudianto.

POS-KUPANG.COM – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memberi sanksi pemainnya Kakang Rudianto terkait insiden lorong pasca-lawan Port FC, 19 September 2024. 

Pasalnya, hasil investigasi internal Persib Bandung soal insiden lorong pasca-lawan Port FC, diputuskan bahwa Kakang Rudianto terbukti melanggar peraturan pertandingan, yakni membawa masuk bobotoh ke ruang ganti.

Atas pelanggaran tersebut, Kakang Rudianto pun mendapat hukuman dari sang pelatih, Bojan Hodak.

"Sanksi diberikan kepada Kakang Rudianto berdasarkan keputusan Head Coach Persib, Bojan Hodak, karena yang bersangkutan membawa masuk Ricko Abdulah Mutaqin ke dalam ruang ganti," bunyi hasil investigasi internal Persib terkait insiden lorong.

Kakang Rudianto terlihat masih dipercaya oleh Bojan Hodak saat Persib Bandung kalah 0-1 dari Zhejiang pada 3 Oktober 2024.

Rupanya sang pelatih belum memutuskan sanksi apa yang akan diterima oleh bek berusia 21 tahun itu.

Bojan Hodak pun mengaku masih menunggu surat keputusan dari manajemen terkait hukuman untuk Kakang Rudianto.

"Dia akan mendapatkan (sanksi tersebut)," kata Bojan Hodak seperti dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Saya masih menunggu surat dari manajemen karena mereka sedang menginvestigasi dan pihak kepolisian juga," tambahnya.

Baca juga: Bojan Hodak Pasang Badan Bela Igbonefo Terkait Blunder Saat Persib Bandung vs Zhejiang FC di ACL 2

Pelatih asal Kroasia itu mengindikasikan hukuman untuk Kakang Rudianto berupa denda uang yang sangat besar.

Hal ini dikarenakan Kakang Rudianto masih bisa membayar kepercayaan untuk tetap jadi starter Persib Bandung.

Sehingga hukuman bukan berupa dari aspek taktik namun dari segi nonteknis. "Jika dia memang melakukan kesalahan maka saya akan mendendanya," kata Hodak Bojan.

"Kalian tahu apa yang paling menyakitkan dari pemain? Saat dia dipotong gajinya dan mereka akan menangis," tambahnya.

Bojan Hodak juga mengatakan bila Kakang Rudianto bisa saja tak menerima gaji bulan ini.

Ia mengibaratkan Kakang Rudianto akan bekerja sukarela untuk klub saat menerima sanksi ini.

Halaman
12

Berita Terkini