POS-KUPANG.COM. KUPANG - Renungan Harian Kristen Protestan Selasa 4 Juni 2024, Keadilan Allah, merujuk pada Kitab Roma 9:1-24.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Juni 2024.
Suluh Injil Juni 2024 dengan Tema Bulan JUNI 2024 “Hidup Berkeadilan”.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
Pendalaman Alkitab Hari ini, kita melanjutkan pembahasan terhadap teks yang sama di hari kemarin, dalam bentuk materi PA.
Majelis Sinode GMIT menetapkan tema pemberitaan di bulan Juni adalah Hidup Berkeadilan.
Bagaimana kita bisa hidup berkeadilan? Tentu kita butuh pemahaman yang benar sesuai Alkitab.
Kita sadar bahwa pemahaman tentang keadilan mesti didasarkan kepada pemahaman kita tentang keadilan Allah. Allah kita ialah Allah Maha Adil. Melalui teks ini kita belajar bersama tentang keadilan Allah. Konteks Kitab Roma Jemaat di Roma sudah terbentuk sebelum dikenal oleh rasul Paulus.
Anggota jemaat Roma adalah orang-orang Yahudi perantauan yang telah menjadi Kristen ketika pulang ke Yerusalem merayakan Paskah hingga Pentakosta dan mendengarkan khotbah rasul Petrus (Kis 2:10- 11).
Setelah kembali ke Roma mereka membentuk komunitas Kristen yang di dalamnya tergabung juga orang-orang non-Yahudi.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Protestan Minggu 2 Juni 2024, Hidup Berkenan Kepada Allah
Kondisi ini menimbulkan kesulitan tersendiri, bagaimana menerima mereka yang non-Yahudi menjadi Kristen sekaligus mempertahankan tradisi Yahudi.
Dalam kondisi inilah rasul Paulus mengirim ajaran tentang kedaulatan Allah dalam pemilihan (Providensia dan Predestinasi). Pemilihan Allah tidak terbatas dan eksklusif bagi orang Yahudi saja.
Allah berdaulat memanggil Abraham, mengikat perjanjian dengan keturunannya, dalam hal ini Allah memilih Yakub dan bukan Esau. Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah Allah adil ketika memilih Yakub berdasarkan kedaulatan-Nya?
Mengapa tidak keduanya? Apakah Keadilan = Sama Rata? Pada umumnya, kita menilai keadilan secara distributif, harus sama rata. Orang yang adil ialah yang memperlakukan semua orang sama rata.