Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 67,3 kilogram sampah berhasil dikumpulkan dalam aksi tersebut, dengan residu yang akan ditransportasikan langsung ke tempat pembuangan akhir (TPA).
Victor, dari INSPIRASI Unionaid mengatakan, Alumni Program INSPIRASI Unionaid kembali mengadakan pertemuan tahunan yang bertempat di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Acara ini dihadiri oleh alumni dari berbagai provinsi di wilayah Indonesia Timur, mulai dari Sulawesi hingga Papua.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Kedutaan Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Unionaid, dan Yayasan Bakti.
Selama tiga hari konferensi, para peserta mendapatkan kesempatan untuk mendengarkan berbagai pembicara berpengalaman yang membahas isu-isu pembangunan kontekstual di wilayah Indonesia Timur.
Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi TPG Tahap Penyidikan, PGRI Sabu Raijua Hargai APH
Konferensi ini menjadi wadah penting bagi alumni untuk berbagi pengalaman, memperluas jaringan, dan berdiskusi tentang solusi terbaik untuk tantangan pembangunan yang dihadapi di wilayah mereka masing-masing.
Sebagai bagian dari acara, alumni juga melakukan aksi bersih-bersih pantai di Pantai Pasir Panjang, khususnya yang terdekat dengan Sotis Hotel Kupang, tempat acara berlangsung. Aksi ini bertujuan untuk mendukung upaya menjaga kelestarian lingkungan, bersama organisasi masyarakat sipil yang peduli terhadap isu lingkungan di Kota Kupang.
"Harapan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan peserta dan masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kebersihan pantai dan pengelolaan sampah yang baik. Dengan melibatkan alumni dalam aksi nyata seperti ini, diharapkan dapat mendorong mereka untuk menjadi agen perubahan di komunitas masing-masing, mempromosikan praktik berkelanjutan, dan menginspirasi tindakan serupa di tempat lain,"ungkap Vicroe pada Senin, 3 Juni 2024.
Aksi bersih-bersih pantai ini juga memperlihatkan kolaborasi yang erat antara para alumni dan organisasi masyarakat sipil di Kota Kupang. Dengan bekerja bersama, mereka dapat mencapai hasil yang lebih signifikan dan menunjukkan bahwa upaya kolektif memiliki dampak yang nyata dalam menjaga lingkungan.
Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kebersihan pantai tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan kerjasama antara berbagai pihak yang terlibat.
Selain itu, aksi ini menjadi contoh konkret dari komitmen Program INSPIRASI Unionaid untuk tidak hanya membekali peserta dengan pengetahuan dan jaringan, tetapi juga mendorong tindakan nyata yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
Keberhasilan mengumpulkan 67,3 kilogram sampah dalam waktu singkat menunjukkan efektivitas aksi tersebut dan pentingnya peran aktif individu dalam menjaga lingkungan. Beberapa jenis sampah lain yang bisa dikirim ke Bank Sampah termasuk sampah kertas sebanyak 2 kg, plastik keras dan botol plastik sebanyak 3 kg, dan plastik halus 3,8 kg.
Dengan adanya partisipasi langsung dari alumni dalam kegiatan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik akan semakin meluas, tidak hanya di Kupang tetapi juga di daerah-daerah lain di Indonesia Timur.
Harapannya, kegiatan serupa dapat diadopsi oleh komunitas lain, sehingga upaya menjaga kelestarian lingkungan bisa lebih tersebar luas dan berkelanjutan.(dhe)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS