Pilpres 2024

Orang Kepercayaan Prabowo Subianto Dua Kali Datangi Rumah Bu Mega, Begini Kata Sekjen PDIP

Penulis: Frans Krowin
Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DUA KALI – Orang kepercayaan Praboso Subianto, yakni Rosan Roeslani dua kali datang ke kediaman Megawati Soekarnoputri. Kedatangan itu tak terkait sama sekali dengan politik.

POS-KUPANG.COM – Rosan Roeslani, orang kepercayaan calon presiden terpilih Prabowo Subianto, dua kali datang ke kediaman Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Peristiwa itu terjadi pada Rabu 10 April 2024.

Kunjungan pertama Rosan Roeslani itu pukul 10.40 WIB. Namun tak berselang lama, Rosan kemudian keluar dari rumah Bu Mega lalu meninggalkan tempat tersebut.

Setelah beberapa jam kemudian, tepatnya pukul 15.04 WIB, Rosan Roeslani bersama istri, datang lagi ke kediaman Bu Mega yang beralamat di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusattersebut.

Kali ini, kedatangan Rosan Roeslani bersamaan dengan tetamu lainnya yang hendak bersilaturahmi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut.

Kehadiran orang kepercayaan Prabowo Subianto itu tentunya mencuri perhatian. Pasalnya, Rosan Roeslani merupakan salah satu tokoh kunci dalam pemenangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 lalu.

Terkait kedatangan Rosan Roeslani ke kediaman Bu Mega tersebut, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto angkat bicara. Ia menyebutkan bahwa kedatangan pertama Rosan Roeslani itu saat mana Bu Mega belum sempat ketemu.

"Tadi pagi pas Mas Rosan datang, ibu masih di dalam," ungkap Hasto sebagaimana dikutip Pos-Kupang.Com dari Tribunnews.com, Kamis 11 April 2024.

"Makanya beberapa waktu kemudian, saat tetamu mulai berdatangan, mas Rosan juga datang kembali," imbuhnya.

Hasto menampik kalau kehadiran Rosan itu terkait dengan momen untuk mencari waktu khusus agar mempertemukan dua figure itu secara khusus.

Hasto mengungkapkan, bahwa Rosan mengunjungi rumah Megawati tak terkait politik. "Tidak ada kaitan dengan politik kekuasaan. Politik itu sebagai kehidupan, itu yang dibahas," ungkapnya.

Menurutnya, dalam momen itu Bu Mega banyak bercerita kepada Rosan mengenai berbagai pengalamannya. "Ibu lebih banyak cerita tentang pengalaman ketika masa-masa perjuangan di PDIP. Cerita pengalaman di Papua, cerita pengalaman di Maluku, sehingga cerita tentang hidup itu penuh dengan perjuangan," ujarnya.

Dia menjelaskan, dalam pertemuan itu Rosan tak membawa pesan khusus dari Prabowo untuk Megawati. "Tidak ada (pesan khusus dari Prabowo). Jadi ini murni silaturahim dalam rangka Idul Fitri, saling maaf memaafkan," ucap Hasto.

Hasto menambahkan, tak ada jamuan khusus untuk Rosan dalam pertemuan itu.

"Ya semua sama. Terakhir ibu (Megawati) nawarin kalau mau minum kopi, teh. Akhirnya Mas Rosan lebih memilih teh," imbuhnya.

Arsjad Rasjid Temui Prabowo

Halaman
12

Berita Terkini