Mengenai apakah Arsul Sani akan turut menangani sengketa pilpres ataukah tidak, Suhartoyo masih belum bisa memastikan. Menurut dia, permasalahan tersebut belum dibahas dalam rapat permusyawaratan hakim. ”Nanti dirapatkan kalau Pak Arsul,” ucapnya.
Hingga saat ini, lanjut Suhartoyo, Arsul belum menyatakan secara formal akan menggunakan hak ingkar. ”Belum secara tegas dia ngomong. Secara formal belum. Jadi saya belum bisa menjawab secara pasti, nanti takut salah pula,” tuturnya.
Ia berjanji, terlibat atau tidaknya Arsul dalam penanganan sengketa pilpres akan terjawab sebelum sidang PHPU dimulai.
(kompas.id)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS