POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Letusan efusif-eksplosif di gunung berapi Lewotolok, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata NTT, terus berlanjut Kamis 1 Februari 2024.
Dilansir dari website volcanodiscovery.com, ledakan jenis strombolian dan vulkanik yang lebih besar sesekali terus terjadi dari kawah di dalam kaldera utama gunung api Lewotolok.
Magma kental dan miskin gas terus masuk melalui saluran cinder cone 2020 untuk mencari jalan tercepat ke permukaan dan terfragmentasi menjadi bom lava pijar dan tephra berbutir halus.
Gumpalan abu abu-abu naik hingga ketinggian 6.300 kaki (1,9 km) dan melayang ke timur laut Kamis.
Lava kental dengan kecepatan lambat, yang keluar dari cinder cone tahun 2020, terus memenuhi sebagian besar kaldera utama.
Baca juga: Musisi Adonara Galang Donasi Hingga Konser Musik untuk Pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Kerucut cinder baru mulai tumbuh pada tahun 2020 di dalam kaldera, yang saat ini tingginya 400 meter.
Observatorium gunung berapi setempat melaporkan sinyal seismik dengan amplitudo maksimum 32 mm dan 36 mm serta durasi 174 dan 115 detik selama dua hari terakhir.
Buletin peringatan menyatakan bahwa dampak balistik bom vulkanik dan aliran piroklastik serta lahar dapat berdampak pada area sekitar 2 km jaraknya dari kawah utama.
(volcanodiscovery.com)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS