Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter
POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA -Tumpukan sampah plastik dan sampah lainnya kembali terjadi di pinggir jalan raya menuju Pasar Baru Obakomi di Desa Pogo Tena, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya.
Kondisi itu terjadi selama seminggu terakhir ini. Padahal belum lama ini, tepatnya sebelum perayaan Natal dan tahun baru, pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya bersama aparatur Desa Pogo Tena dan pihak terkait lainnya telah membersihkan sampah itu.
Sayangnya, kondisi tumpukan sampah yang didominasi sampah plastik itu kembali terjadi dititik yang sama, sekitar 20 meter ke arah pasar baru Obakomi, Sumba Barat Daya.
Seperti disaksikan POS-KUPANG.COM di lokasi kejadian penumpukan sampah dipinggir jalan raya, sekitar 20 meter ke arah pasar baru Obakomi, Desa Pogo Tena, Kecamatan Loura, Sumba Barat Daya, Jumat 5 Desember 2024, nampak tumpukan sampah yang didominasi sampah plastik.
Baca juga: BREAKING NEWS: DPRD Sumba Barat Daya Usulkan Tiga Calon Penjabat Bupati SBD Kepada Mendagri
Sampah tersebut berserahkan hingga pinggir jalan raya. Nampak beberapa ekor anjung sedang asyik mengais rezeki diatas tumpukan sampah itu.
Sementara itu, Yusuf Kaka dan Ama Yanti, dua warga yang ditemui saat melintas di jalan raya tersebut mengatakan, pemerintah sebaiknya menempatkan tempat sampah di lokasi ini agar warga tidak membuang sampah sembarangan hingga berserahkan.
Pemerintah sebaiknya juga memasang plang larangan membuang sampah ditempat ini agar warga tidak membuang lagi sampah di lokasi ini setelah pembersihan.
Keduanya mengaku, beberapa waktu lalu, pemerintah bersama masyarakat menggelar kerja bakti sosial membersihkannya. Sayangnya, seminggu terakhir ini kembali terjadi.
Selain itu, keduanya juga meminta pemerintah menempatkan tempat pembuangan sampah memadai dibeberapa titik dalam pasar Obakomi agar pembuangan sampah teratur dalam pasar itu.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumba Barat Daya, Enos Ekadede yang diminta komentarnya mengatakan, pihaknya akan turun ke lapangan mengecek dan bersama masyarakat akan membersihkannya.
Pihaknya juga akan membangun koordinasi dengan desa setempat untuk membantu mengawasi aksi pembuangan sampah di lokasi itu. Dengan koordinasi baik diharapkan dapat mencegah oknum warga kembali membuang sampah di lokasi itu (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS