Terkait penanganan jangka menengah, berupa melakukan subtitusi pangan berupa memperbanyak tanaman yang tidak dimakan oleh hama belalang kembara.
Terkait penanganan jangka panjang berupa menjaga ekosistem terutama predator alami seperti burung endemik lokal, serta mengembangkan jamur Metharizium yang bisa bertahan hidup di padang savana serta lebih ramah lingkungan.
"Pengendalian hama belalang memggunakan pestisida berdampak pada kerusakan lingkungan, sehingga kedepannya ada metode baru dengan pengembangbiakan jamur Metharizium yang ramah lingkungan sehinggga tidak merusak ekosistem di Tanah Sumba," pungkasnya. (zee)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS