POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan Carilah Tuhan Hingga Kita Menemukannya.
RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari dari Kitab Zakharia 9: 9-10; bacaan Kedua Roma 8: 9.11-13; dan bacaan Injil Matius 11: 25-30.
Di bagian akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Minggu 9 Juli 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Selamat Hari Minggu Biasa XIV bagi kita semua. Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut.
Tapi Ia akan melenyapkan kereta-kereta dan akan memusnahkan kuda-kuda serta menghancurkan busung perang.
Mendengar ini seakan tidak segera kita pahami. Karena adakah raja yang lemah lembut dan yang rela datang untuk mendekatkan dirinya dengan warga bangsa?
Memang sangatlah berbeda dengan Allah yang kita sebut sebagai raja.
Dia raja yang datang dengan kelembutan. Tapi di balik kelembutan terkandung kekuatan dan kuasa maha dahsyat untuk menghancurkan perang dan mengajarkan damai.
Hidup dengan kelembutan hati dan cinta damai itulah yang diajarkan Tuhan.
Bagaimana dengan masing-masing kita?
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 8 Juli 2023, Menghargai Setiap Peristiwa yang Kita Hadapi
Hidup dengan kelembutan hati dan cinta damai adalah ciri hidup yang dipenuhi roh.
Rohlah yang memimpin seluruh hidupnya. Orang tidak lagi hidup dengan dikuasai daging. Karena orang sadar bahwa hidup dengan dikuasai daging sebenarnya mengarah kepada kematian dan kebinasaan.
Sebaliknya, jika orang hidup oleh roh, maka roh itulah yang akan mematikan perbuatan-perbuatan tubuh dan dia akan hidup untuk selama-lamanya.
Hidup kita tentu tidak semulus jalan yang berhotmix dan atau aman-aman saja selama ini. Karena kenyataan hidup ini sering menuntut kita menjadi setia mengikuti jalan Tuhan.
Karena itu kita tentu berjuang meskipun kita diuji dengan banyaknya kesulitan.
Dan Yesus, Tuhan kita mengingatkan kita dengan berkata, "Marilah kepada-Ku, kamu semua yang letih lesu dan berbeban berat. Aku akan memberikan kelegaan kepadamu."
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 7 Juli 2023, Perlukah Ikut Dia?
Kata-kata Yesus ini hendak memberi kita tenang dan meneguhkan kita untuk menaruh kepercayaan penuh hanya kepada Yesus.
Bahwa Yesus Tuhan kita itu sanggup menghalau semua beban hidup yang selama ini menghimpit kita.
Dan Yesus itulah Tuhan yang datang untuk memberikan kelegaan kepada kita.
Karena itu, carilah Tuhan dengan dan dalam seluruh kesetiaan hingga kita menemukan-Nya.
Teks Lengkap Bacaan 9 Juli 2023
Bacaan Pertama Zakharia 9:9-10
"Lihat! rajamu datang kepadamu"
Bacaan dari Kitab Zakharia:
Beginilah firman Tuhan, “Bersorak-sorailah dengan nyaring, hai Putri Sion, bersorak-sorailah, hai Putri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya! Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda.
Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim; Ia akan memusnahkan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan ia lenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 145:1-2.8-9.10-11.13cd-14
Refr. Tuhan rajaku, agunglah nama-Mu. Alam raya dan makhlukmu kagum memandang-Mu.
Aku hendak mengagungkan Dikau, ya Allah, ya Rajaku. Aku hendak memuji nama-Mu untuk selama-lamanya. Setiap hari aku hendak memuji Engkau, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya.
Tuhan itu pengasih dan penyayang panjang sabar dan besar kasih setianya. Tuhan itu baik kepada semua orang penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
Segala yang Kaujadikan aku bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan dan orang-orang yang Kau kasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.
Bacaan Kedua Roma 8:9.11-13
"Jika oleh Roh, kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, maka kamu akan hidup."
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Roma:
Saudara-saudara, kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, kalau Roh Allah memang tinggal dalam dirimu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukanlah milik Kristus.
Dan jika Roh Allah, yang membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, diam di dalam dirimu, maka Ia yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana oleh Roh-Nya yang diam dalam dirimu.
Jadi, saudara-saudara, kita ini orang berhutang, tetapi bukan kepada daging supaya hidup menurut daging. Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati. Tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, maka kamu akan hidup.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Bait Pengantar Injil Matius 11:25
Refr. Alleluya, alleluya. Alleluya, alleluya.
Terpujilah Engkau Bapa, Tuhan langit dan bumi. Sebab misteri kerajaan Kaunyatakan kepada kaum sederhana.
Bacaan Injil Matius 11:25-30
"Aku lemah lembut dan rendah hati"
Inilah Injil suci menurut Matius:
Sekali peristiwa berkatalah Yesus, “Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri Kerajaan Kausembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil.
Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku, dan tidak seorang pun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak serta orang-orang yang kepadanya Anak berkenan menyatakannya.
Marilah kepada-Ku, kamu semua yang letih lesu dan berbeban berat. Aku akan memberikan kelegaan kepadamu.
Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, sebab Aku ini lemah lembut dan rendah hati. Maka hatimu akan mendapat ketenangan. Sebab enaklah kuk yang Kupasang, dan ringanlah beban-Ku.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS