Di samping itu, enam armada yang sementara dalam proses pengadaan ini akan ditempatkan di semua kecamatan di Kota Kupang. Baginya keberadaan armada itu akan sangat membantu seiring masalah sampah yang harus juga ditekan.
Adi Talli menambahkan DLHK Kota Kupang perlu mengatur lebih baik agar persoal sampah bisa berkurang. Begitu juga dengan kendala yang sering dialami DLHK mengenai armada angkut.
"Tidak boleh ada alasan lain sampah tidak terangkut," tegas dia.
Sisi lain, Adi Talli meminta DLHK Kota Kupang juga meningkatkan pengawasan agar armada yang ada bisa beroperasi sesuai dengan jadwal yang diatur. (fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS