Berita Alor

Lapas Kalabahi Alor Maksimalkan Program Asimilasi Lewat Sidang TPP

Penulis: Rosalia Andrela
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SIDANG TPP - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi memaksimalkan program asimilasi melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Mewujudkan warga binaan yang terampil dan produktif, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi memaksimalkan program asimilasi melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan. 

Pada sidang TPP yang digelar Rabu, 14 Juni 2023 Lapas Kelas IIB Kalabahi menghadirkan 29 orang warga binaan yang telah memenuhi syarat substantif dan administratif berdasarkan hasil evaluasi oleh Tim Asesor Lapas Kalabahi.

Dalam sidang, Ketua TPP, Yesriel K. I. Bana, melakukan cross-check data warga binaan yang disidang, terdapat 16 orang warga binaan yang memenuhi syarat untuk menjalani asimilasi di luar tembok Lapas, sementara 13 orang lainnya akan menjalani asimilasi di dalam tembok Lapas.

"Saya berharap para warga binaan yang akan menjalani asimilasi di luar tembok Lapas dapat menjaga kepercayaan yang diberikan, karena melalui tahapan ini saudara-saudara dinilai untuk diusulkan mendapatkan program integrasi, berupa Cuti Bersyarat (CB) maupun Pembebasan Bersyarat (PB). Jika dinilai baik dan kooperatif dalam menjalani tahapan asimilasi ini, saudara-saudara berhak untuk diusulkan mendapatkan CB dan PB," ujar Yesriel kepada 29 warga binaan yang di sidang TPP.

Baca juga: Lulus Pelatihan Water Rescue, 47 Potensi SAR Alor Siap Jadi Garda Terdepan

Selain itu, Yesriel juga berharap agar warga binaan yang siap menjalani asimilasi dapat membangun hubungan sosial yang baik dengan masyarakat selama bekerja di luar tembok Lapas serta menjauhi tindakan melanggar hukum.

"Saudara-saudara akan bekerja di kebun dinas kadelang yang merupakan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) serta membersihkan dan menata halaman kantor. Mohon bekerja dengan baik dan memanfaatkan momen ini sebagai kesempatan untuk mengasah keterampilan menjadi lebih baik agar menjadi manusia yang terampil dan produktif," jelas Yesriel.

Usai sidang TPP, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, bertemu dengan para warga binaan tersebut dan mendorong mereka untuk mengikuti pembinaan kemandirian melalui asimilasi di luar dan di dalam tembok Lapas dengan tertib serta selalu mengikuti arahan petugas yang mengawal mereka.

Yusup menekankan bahwa program asimilasi di dalam dan di luar tembok Lapas, tidak hanya mendapatkan penilaian pegawai secara khusus, tetapi juga menjadi perhatian masyarakat secara umum terutama bagi warga binaan yang menjalankan asimilasi di luar tembok Lapas.

Yusup berharap agar warga binaan dapat menjaga kepercayaan yang diberikan dan melaksanakannya dengan hati-hati serta penuh tanggung jawab.

Baca juga: Polres Alor Amankan 51 Kardus Berisi Oli Kw

"Hargai kesempatan dan kepercayaan yang diberikan kepada saudara-saudara. Bekerjalah dengan maksimal, hati-hati, dan penuh tanggung jawab. Bangunlah interaksi yang baik dan humanis dengan masyarakat. Ini merupakan momen bagi saudara-saudara untuk ditempa menjadi manusia yang produktif dan berguna bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat," tuturnya.

Adanya Program Asimilasi ini, menjadi kesempatan bagi warga binaan untuk memperbaiki diri, mengasah keterampilan, dan membentuk hubungan yang baik dengan masyarakat. Serta mempersiapkan kehidupan sosial warga binaan dan produktivitas setelah masa hukuman selesai. 

Adapun sidang TPP dipimpin oleh Ketua TPP, Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban, Yesriel K. I. Bana, selaku Plt. Kasi Binadikgiatja, Sekretaris TPP, Henok P. Mabilehi, serta para pejabat struktural eselon IV dan eselon V yang berlaku sebagai anggota TPP.

Sidang TPP ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur, Marciana D. Jone. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini